Saat Lapar Tubuh Kita Memakan Sel- sel Rusak Penyebab Kanker, dan Penyakit Kronis Lainnya

Proses autophagy
Proses autophagy
0 Komentar

3. Perbanyak minum air putih

Pastikan tubuh tetap terhidrasi dengan minum minimal 8 gelas air selama jendela makan, dibagi secara merata dari berbuka hingga sahur.

4. Hindari makan berlebihan

Jangan tergoda makan dalam jumlah besar saat berbuka. Makan perlahan dan berhenti sebelum kenyang agar pencernaan tetap sehat dan berat badan terjaga.

5. Tetap aktif bergerak

Lakukan aktivitas ringan seperti jalan kaki atau yoga selama berpuasa. Olahraga berat sebaiknya dilakukan setelah berbuka agar tubuh memiliki energi yang cukup.

6. Jaga kualitas tidur

Baca Juga:Jika Tidak Dilarang, Inilah Dua Momen Sakral, Wisuda dan Perpisahan dan Dampaknya Bagi SiswaMenggabungkan Puasa Sunnah dan Intermittent Fasting, Cara Cerdas Menjaga Kesehatan dan Ibadah

Tidur cukup selama 7-8 jam sangat penting untuk menjaga keseimbangan hormon dan energi selama puasa.

Contoh jadwal penggabungan metode 16/8 dengan puasa sunnah:

– 18.00: Berbuka dengan kurma dan air putih

– 18.30: Makan malam seimbang

– 20.00 – 02.00: Camilan sehat atau makan ringan (opsional)

– 02.00: Sahur bergizi

– 03.00: Imsak, mulai puasa hingga berbuka berikutnya

Menggabungkan puasa sunnah dengan intermittent fasting bisa menjadi strategi hebat untuk menjaga kesehatan sekaligus meningkatkan kualitas ibadah selama bulan suci.

Kuncinya adalah mengatur pola makan dengan bijak, menjaga hidrasi, dan menyeimbangkan aktivitas serta istirahat agar tubuh dan jiwa tetap prima. Selamat mencoba dan semoga manfaatnya berlipat ganda!

(Vionisya Citra)

0 Komentar