KBEonline.id – Air liur diproduksi oleh kelenjar ludah yang tersebar di dalam mulut, dengan jumlah produksi sekitar 1–2 liter setiap hari. Cairan bening dan sedikit kental ini terdiri dari sekitar 98% air, serta mengandung protein, mineral, enzim amilase (yang membantu mencerna karbohidrat), garam, dan zat penyangga untuk menjaga keseimbangan pH mulut.
Keberadaan air liur ternyata sangat penting bagi kesehatan manusia. Berikut beberapa manfaat utama air liur:
1. Melindungi gigi, gusi, dan mulut dari infeksi.
2. Mencegah penyakit gusi dan kerusakan gigi.
3. Mengurangi risiko bau mulut.
Selain itu, air liur juga berperan besar dalam proses mengunyah dan mencerna makanan. Ketika kamu mengunyah makanan bertepung seperti roti atau nasi dalam waktu lama, makanan tersebut akan terasa semakin manis. Hal ini terjadi karena enzim amilase dalam air liur memecah pati menjadi gula sederhana.
Baca Juga:Update Skill Bermotor Anda, Ikuti Kompetisi Regional Safety Riding Kategori Advisor Community 2025Intrusive Thought: Ketika Pikiran Mengganggu Datang Tiba-Tiba, Apa yang Harus Dilakukan?
Air liur benar-benar menjadi kunci utama dalam menjaga kesehatan mulut dan membantu proses pencernaan. Jika produksi air liur terlalu sedikit, mulut akan terasa kering-kondisi yang bisa disebabkan oleh dehidrasi, konsumsi alkohol, atau faktor lain. Mulut kering ini bisa menimbulkan berbagai masalah, seperti bau mulut dan kerusakan gigi.
Sebaliknya, jika produksi air liur berlebihan (hipersalivasi), cairan ini bisa menetes keluar dan menyebabkan iritasi pada kulit sekitar mulut. Jika kondisi ini terjadi terus-menerus tanpa sebab yang jelas, bisa jadi menandakan adanya masalah kesehatan seperti radang tenggorokan, amandel, infeksi mulut, atau alergi.
Jadi, air liur bukan sekadar cairan biasa, ia adalah pelindung alami yang sangat penting untuk menjaga kesehatan mulut dan mendukung proses pencernaan kita sehari-hari!
(Vionisya Citra)