Disinyalir Terjadi Permasalahan Lahan, Pembangunan Puskesmas Sukasejati Terancam Gagal

Pembangunan Puskesmas Desa Sukasejati Terancam Gagal.
Disinyalir ada permasalahan terkait tanah atau lokasi pembangunan, Pembangunan Puskesmas di Desa Sukasejati Terancam Gagal. --KBEonline--
0 Komentar

CIKARANG PUSAT, KBEonline.id – Pemerintah Kecamatan Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi, mengundang Dinas teknis dan juga pihak developer terkait pembangunan puskesmas sukasejati, yang disinyalir ada permasalahan terkait tanah atau lokasi pembangunan.

Namun rapat yang di jadwalkan pada Rabu (7/5/25) pukul 1 siang di ruang rapat kantor desa ciantra, kecamatan cikarang selatan tidak dihadiri oleh PT ISPI Group dan Pengacara Supaham. Sehingga rapat tersebut belum menghasilkan solusi.

” Tentu ini sangat di sayangkan karena tidak ada kehadiran dari pihak manajemen PT ISPI Group dan juga Pengacara Pak Supaham yang berhalangan hadir karena ada halangan,” kata Camat Kecamatan Cikarang Selatan, Muhammad Said di desa ciantra, Rabu (7/5/25).

Baca Juga:Warga Sriamur Resah, Menteri PKP Sarankan Adukan ke Layanan BENAR-PKPDinas Perikanan Karawang Lanjutkan Pengelolaan TPI Ciparage, Targetkan PAD Capai Rp700 Juta

Said menegaskan, pihaknya tidak akan tinggal diam dalam memperjuangkan kepentingan masyarakat. Khususnya masyarakat di kecamatan cikarang selatan. Apalagi lahan fasos fasum yang akan dibangun puskesmas sukasejati ini sudah diserahkan ke pemerintah daerah tahun 2024 Kemarin.

“Saya akan tetap berjuang, agar pembangunan Puskesmas Sukasejati ini terealisasi,” ucapnya.

Diketahui undangan rapat tersebut ditujukan Kepala Dinas Cipta Karya, Kepala Dinas Kesehatan, Kepala Dinas Perkimtan, Kapolsek Cikarang Selatan, Danramil Lemahabang, Kepala Desa Ciantra, Kepala Desa Sukasejati, Kepala Puskesmas Sukasejati, Pimpinan PT. ISPI Group dan Pengacara Pak Supaham.

Sebelumnya diberitakan, Pembangunan Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Sukasejati di lahan Fasilitas Sosial dan Fasilitas Umum (Fasos Fasum) di Desa Ciantra, Kecamatan Cikarang Selatan mengalami kendala. Sebab saat dilakukan pembangunan tiba-tiba ada yang mengklaim kepemilikan lahan.

“Kami sudah merencanakan pembangunan Puskesmas sesuai usulan. Pada saat survei mengukur tidak ada kendala. Tapi ketika sudah mau pelaksanaan tiba tiba ada yang mengklaim dilahan tersebut yang berdomisili di desa ciantra,”kata Kepala Tim Pembangunan Bidang Bangunan Negara Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang, Suhendra. Selasa (6/5/25).

Dia menuturkan, adapun usulan pembangunan berasal dari Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi untuk pembangunan puskesmas sukasejati.

“Tahun ini sudah akan pelaksanaan. Tapi kami akan mencari solusi dan menggelar rapat bersama. Sebab pelaksana kegiatannya atau pemenang lelangnya sudah ada,”ucapnya.

0 Komentar