KBEonline.id – Pernahkah kamu merasa ingin buang air kecil lebih sering setelah minum kopi, bahkan lebih sering dibandingkan saat minum air putih dalam jumlah yang sama? Ternyata, hal ini bukan tanpa alasan.
Gregory Quayle, seorang ahli urologi bersertifikat dari American Board of Medical Specialities, menjelaskan bahwa kopi memiliki sifat diuretik. Sifat ini membuat tubuh memproduksi urin lebih banyak, sehingga kamu jadi lebih sering ke kamar mandi setelah menikmati kopi.
Penyebab utama dari efek ini adalah kandungan kafein dalam kopi. Kafein merupakan stimulan alami sekaligus zat diuretik yang meningkatkan produksi urin. Dalam secangkir kopi biasa, kadar kafein yang tinggi memicu tubuh mengeluarkan natrium dan klorida berlebih, yang kemudian menarik air dari dalam tubuh untuk dikeluarkan sebagai urin.
Baca Juga:Kenalkan Teknik Sepeda Motor, Astra Honda Berbagi Ilmu bersama SMK SMK Bina Karya Mandiri 1 BekasiBuah Kecapi, Si Mungil Eksotis dengan Rasa Segar Asam Manis dan Segudang Manfaat
Namun, bukan hanya efek natrium dan klorida yang membuat kamu sering buang air kecil. Kafein juga dapat mengiritasi kandung kemih, menyebabkan otot-ototnya berkontraksi lebih sering. Kontraksi ini mengirimkan sinyal ke otak bahwa kandung kemih sudah penuh, sehingga kamu merasa perlu segera ke kamar mandi.
Selain kopi, ada beberapa minuman lain yang juga memiliki efek diuretik alami. Beberapa di antaranya mengandung kafein, sementara yang lain bekerja dengan mekanisme berbeda. Contohnya termasuk minuman berbahan campuran jinten, teh hijau, teh hitam, teh peterseli, dan minuman dari bunga dandelion.
(Vionisya Citra)