Proses Pencarian Korban Longsor Gunung Kuda Cirebon Libatkan 3 Anjing Pelacak

ilustrasi Anjing Pelacak
Tiga anjing pelacak milik Polda Jawa Barat dilibatkan untuk mencari keberadaan korban yang masih tertimbunan material longsor di Gunung Kuda Cirebon.
0 Komentar

Proses pencarian yang dilakukan pasca kejadian, sebanyak 14 orang berhasil ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.

Sementara korban yang berhasil selamat namun mengalami sejumlah luka, berjumlah 12 orang.

Proses pencarian yang melibatkan tim gabungan, akhirnya dilanjutkan hari ini, Sabtu, 31 Mei 2025.

Baca Juga:KDM Menduga Aksi Oknum Suporter Persikas Subang Terencana dan Bermuatan Politik5 Tanda-tanda Seseorang yang Hanya Bergantung Terhadap Gadget Tanpa Punya Hobi Lain

Proses pencarian dimulai sejak pukul 07.00 WIB. Pantauan radarcirebon.com, empat alat berat (excavator) mulai bekerja mencari para korban yang tertimbun dan mengevakuasi kendaraan dumptruk juga excavator yang hancur akibat tertimpa reruntuhan material longsor.

Bahkan, jumlah Tim SAR Gabungan bertambah dari BPBD, BASARNAS, PMI, Polri dan TNI. Rencananya Gubernur Jawa Barat bersama Pangdam III Siliwangi akan meninjau lokasi longsor.

“Kita sudah merencanakan proses pencarian lanjutan pagi hari ini. Berdasarkan laporan dari masyarakat bahwa masih ada sekitar 8 orang lagi yang masih tertimbun,” ungkap Dandim 0620 Kabupaten Cirebon, Letkol Inf M Yusron di lokasi kejadian, Sabtu 31 Mei 2025.

Letkol Inf M Yusron berharap proses lanjutan pencarian para korban berjalan lancar.

Sebelumnya, Kapolresta Cirebon Kombes Pol Sumarni kepada radarcirebon.com mengatakan bahwa proses pencarian evakuasi pada Jumat 30 Mei 2025 malam dihentikan sementara, karena minimnya pencahayaan di lokasi. Evakuasi akan dilanjutkan pada Sabtu 31 Mei 2025 pukul 07.00 pagi.

“Tadi sudah ada satu orang yang melapor di posko karena keluarganya yang belum ditemukan. Katanya warga sekitar penjual minuman dilokasi tambang,” katanya.

Rencananya, Tim SAR Gabungan yang dipimpin langsung oleh Basarnas akan kembali melakukan proses evakuasi korban tanah longsor di Gunung Kuda.

Baca Juga:Man City Perlu Sodorkan Tawaran Besar untuk Rekrut Tijjani Reijnders dari AC Milan5 Kebiasaan Klasik Bangun Tidur yang Dapat Membuat Mood Seseorang Jadi Lebih Baik dari Biasanya

Pasalnya, masih ada 8 korban yang diduga masih tertimbun material longsoran Gunung Kuda.

Danrem 063 SGJ Kolonel Inf Hista Soleh Harahap SIP MIP kepada wartawan dilokasi bencana tanah longsor Gunung Kuda, Jumat 30 Mei 2025 malam mengungkapkan, sebelum proses evakuasi lanjutan dijalankan, terlebih dahulu dilakukan assessment terhadap lokasi bencana longsor.

Hal ini guna mencegah terjadinya longsor lanjutan pada saat sedang melakukan proses evakuasi terhadap 8 orang yang diduga masih tertimbun material longsor.

“Insya Allah besok kita akan lakukan assessment secara cepat, ceck-receck dan crossceck kembali wilayah ini, untuk memastikan pekerjaan yang kita lakukan aman,” ungkapnya.

0 Komentar