KBEonline.id – Uang kuno yang sudah berumur tidak bisa lagi digunakan untuk melakukan berbagai macam pembayaran ataupun transaksi pada era sekarang.
Meskipun uang kuno tidak bisa lagi, ternyata benda ini memiliki nilai sejarah dan budaya. Sehingga memiliki nilai ekonomi yang tinggi.
Di Indonesia, sebagian besar masyarakat ada yang memiliki hobi mengoleksi aneka macam uang kuno.
Baca Juga:Seorang Warga Nagreg-Cicalengka Bandung Gelapkan Kendaraan. Yudi: Lewat Dari Kesepakatan Saya Seret Ke Hukum3 Korban Longsor Gunung Kuda Cirebon Ditemukan di Hari Kedua, Kondisinya Meninggal Dunia
Bagi yang sudah expert di hobi ini, pasti bisa membedakan mana uang kuno asli dengan yang palsu atau asli tapi palsu (aspal).
Pada artikel berikut ini akan membahas tentang 6 cara membedakan mana uang kuno yang asli dengan uang kuno yang palsu :
1. Perhatikan Kualitas Kertas atau Bahan
Uang kuno asli biasanya dicetak menggunakan bahan khusus yang tahan lama, contohnya seperti bahan yang berasal dari serat kapas atau campuran linen.
Jika bukan serat kapas, uang kuno asli biasanya terbuat dari bahan kertas yang lebih tebal dan kuat dibanding jika dibandingkan kertas biasa.
Apabila kertas terasa terlalu tipis ataupun mudah sobek, ada kemungkinan uang kuno tersebut merupakan uang kuno palsu.
2. Amati Detail Cetakan
Uang kuno asli memiliki detail cetakan yang sangat presisi, termasuk ornamen, gambar tokoh, dan tulisan.
Perhatikan kejelasan garis dan detail kecil seperti bayangan ataupun ornamen ukiran. Uang palsu sering kali memiliki cetakan yang buram atau tidak simetris.
3. Gunakan Sinar Ultraviolet (UV)
Baca Juga:Pelaku Curanmor dan Penadah di Cikarang Diringkus Polisi, Satu Orang DPOBingung Mau Mingguan Ke Mana? Ini Rekomendasi Cafe di Purwakarta yang Lagi Hits Favorit Anak Muda
Uang kuno asli, terutama yang dicetak sejak pertengahan abad ke-20, sudah dilengkapi dengan fitur keamanan seperti benang pengaman atau watermark yang dapat terlihat di bawah sinar UV.
Sedangkan,uang kuno palsu tidak memiliki benang pengaman atau watermark yang dapat terlihat dibawah sinar UV.
Jika tersedia, gunakan lampu UV untuk memeriksa tanda-tanda keaslian uang kuno ini.
4. Cek Tanda Air (Watermark)
Letakkan uang kuno di bawah cahaya terang. jika asli, biasanya memiliki tanda air yang tercetak secara halus dan hanya terlihat dari sudut tertentu.
Jika tidak ada tanda air atau terlihat seperti cetakan biasa, uang kuno tersebut patut dicurigai, jangan-jangan uang kuno palsu.