KBEonline.id – Sejumlah warga Kecamatan Jatisari, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, menggelar aksi damai turun ke jalan pada Kamis (5/6/2025) untuk menyuarakan tuntutan perbaikan Jalan Utama Jatisari yang merupakan bagian dari Jalur Pantura. Aksi ini dilakukan karena kondisi jalan yang rusak parah dan dinilai membahayakan keselamatan pengguna jalan.
Aksi damai tersebut diikuti oleh berbagai elemen masyarakat, mulai dari Kepala Desa Balonggandu, Karangtaruna Desa Balonggandu, Karangtaruna Kecamatan Jatisari, hingga warga sekitar yang terdampak langsung oleh kondisi jalan rusak tersebut.
Ketua Karangtaruna Kecamatan Jatisari, Ricki Slamet Januar, mengatakan bahwa kondisi jalan yang rusak ini sudah terlalu lama dibiarkan dan menyebabkan banyak kecelakaan, terutama di malam hari. Ia menyebut minimnya penerangan serta banyaknya lubang dalam sangat membahayakan para pengendara.
Baca Juga:Sudah Lamar Tapi Belum Dipanggil? Ini Kata Wakil Bupati Bekasi Soal Job Fair…Bikin Geger, Kepala SMAN 9 Tambun Selatan Resmi Dinonaktifkan, Ini Alasannya.
“Ini sudah sangat mengkhawatirkan sekali dan membahayakan pengguna jalan, apalagi di malam hari. Karena penerangannya tidak ada serta banyak jalan yang berlubang sehingga membahayakan bagi pengendara roda dua, bahkan sudah banyak terjadi kecelakaan,” ujar Ricki saat memberikan orasi.
Ricki menegaskan saat ini masyarakat Jatisari hanya ingin pemerintah segera turun tangan untuk memperbaiki infrastruktur yang sudah sangat memprihatinkan. Ia mengungkapkan bahwa warga ingin bisa berkendara dengan aman dan beraktivitas tanpa rasa takut.
“Kami meminta kepada Pemda Karawang, Kementerian Pekerjaan Umum, dan Pak Gubernur Bapak Aing, untuk turun langsung meninjau dan segera memperbaiki jalan yang rusak di daerah kami,” ucap Ricki.
Menurutnya, jalan utama Jatisari merupakan bagian penting dalam aktivitas warga sehari-sehari. Jika tidak segera diperbaiki, dikhawatirkan kerusakan akan semakin parah dan menelan lebih banyak korban kecelakaan.
“Permintaan kami hanya satu, yaitu agar Jalur Pantura khususnya di sepanjang jalur Jatisari segera diperbaiki secepatnya. Jangan tunggu sampai ada korban jiwa lebih banyak,” tegasnya.
Ia berharap aksi damai ini menjadi bukti keseriusan warga dalam memperjuangkan keselamatan dan kenyamanan mereka. Dalam kesempatan itu, ia juga mengingatkan kepada pengguna jalan agar tetap waspada dan berhati-hati.
“Kami menghimbau kepada pengendara roda dua dan roda empat agar berhati-hati saat berkendara, dan kami juga ucapkan terima kasih kepada seluruh yang hadir dalam aksi nyata hari ini,” katanya.