KARAWANG, KBEonline.id — Seorang warga Karawang Barat berinisial E mengaku harus pulang dari rumah sakit swasta tempatnya menjalani operasi kanker payudara, meski kondisi kesehatannya masih lemah. E mengatakan dirinya baru saja menjalani operasi besar dan menjalani perawatan di rumah sakit sekitar 3 sampai 4 hari.
E menceritakan bahwa luka bekas operasi di bagian dadanya masih terasa nyeri dan basah. Namun, pihak rumah sakit disebut tetap meminta dirinya pulang karena ia merupakan peserta BPJS Kesehatan.
“Saya masih sakit, masih meriang. Baru dioperasi, lukanya masih basah banget. Tapi disuruh pulang,” ungkapnya pada Rabu (12/6/2025).
Baca Juga:Anime TBATE akan Lanjut ke Season 2, Kapan Rilisnya?Kuliner Malam di Bekasi: 7 Rekomendasi Tempat Nongkrong yang Nyaman dan Enak Bareng Temen atau Keluarga
E mengaku bingung harus berbuat apa. Di tengah kondisi tubuhnya yang masih lemah, ia terpaksa pulang dan melanjutkan perawatan secara mandiri di rumah.
“Ya bingung, sakit masih banget, badan panas dingin, tapi ya mau bagaimana lagi, saya pakai BPJS,” ujarnya.
Ia berharap ada perhatian lebih dari pihak rumah sakit terhadap nasib pasien seperti dirinya. Menurutnya, pasien BPJS berhak mendapatkan perlakuan yang sama dengan pasien umum, terutama dalam hal perawatan pascaoperasi.
“Saya cuma ingin diperlakukan adil. Ini kan soal nyawa, bukan main-main,” tambahnya.
Hingga berita ini di turunkan belum ada konfirmasi dari pihak Rumah Sakit bersangkutan. E berharap kejadian ini tidak menimpa pasien lain di kemudian hari. Ia berharap pemerintah setempat dan pihak terkait segera mengambil langkah agar pelayanan kesehatan, khususnya bagi peserta BPJS, dapat berjalan sesuai prosedur yang berlaku.