Menariknya, air mata juga memiliki fungsi sosial. Ketika seseorang menangis, baik itu air mata sedih atau bahagia, hal ini bisa memicu empati dan perhatian dari orang lain.
Air mata menjadi bahasa non-verbal yang kuat untuk menunjukkan perasaan terdalam kita dan mengundang dukungan dari lingkungan sekitar.
Pokoknya, air mata bukan sekadar tetesan air yang keluar dari mata kita. Mereka adalah cermin kimia dari emosi kita yang kompleks, dengan kandungan yang berbeda tergantung pada apakah kita sedang sedih atau bahagia.
Baca Juga:Dua Bocah Tenggelam di Saluran Irigasi BTB 02 Ciampel, Pencarian Dilanjutkan BesokKetua Komisi I DPRD Jabar Tanggapi Sentilan Wagub Erwan ke Sekda: Tidak Perlu Dibesar-besarkan
Memahami hal ini membuat kita semakin menghargai betapa luar biasanya tubuh manusia dalam mengekspresikan dan mengelola perasaan.
Jadi, lain kali kamu menangis, ingatlah bahwa air mata itu membawa cerita lebih dari sekadar rasa yang kamu rasakan.
(Vionisya Citra)