KBEonline.id – Bluetooth kini telah menjadi teknologi nirkabel yang sulit dilepaskan dari kehidupan sehari-hari. Mulai dari headset, smartwatch, speaker pintar, hingga perangkat rumah tangga, semuanya terhubung lewat Bluetooth. Namun, baru-baru ini para peneliti keamanan siber mengungkap adanya celah keamanan serius pada chip Bluetooth yang digunakan secara luas di berbagai perangkat elektronik.
Kabar kurang menyenangkan datang dari dunia keamanan digital. Situs Bleeping Computer melaporkan bahwa peneliti dari perusahaan cybersecurity ERNW menemukan tiga celah keamanan pada chip Bluetooth yang digunakan secara luas pada perangkat audio nirkabel.
Celah ini ditemukan pada chip Airoha System-on-Chip (SoC), yang banyak dipakai oleh merek-merek ternama seperti Sony, JBL, Bose, Marshall, Jabra, JLab, Beyerdynamic, dan lainnya.
Menurut laporan, celah ini memungkinkan peretas untuk:
Baca Juga:Komdigi Tutup Akses Beberapa PSE, Termasuk eBay – Netizen Geram!Kolaborasi Ragnarok X: Next Generation x Digimon Dimulai 1 Juli – Petualangan Seru Bareng Agumon!
- Membaca media yang sedang diputar di perangkat audio pengguna
- Menyadap koneksi Bluetooth Hands-Free Profile (HFP) antara ponsel dan perangkat audio
- Mengakses riwayat panggilan dan kontak pengguna
- Bahkan melakukan dan menyadap panggilan suara secara langsung
Hal ini tentu meningkatkan risiko bagi pengguna headset TWS atau headphone Bluetooth, khususnya jika sering digunakan untuk komunikasi penting atau panggilan rahasia.
Peneliti menegaskan bahwa meski celah ini berbahaya, tingkat risiko eksploitasi dinilai rendah, karena Proses eksploitasi butuh keterampilan teknis tingkat tinggi, Jangkauan Bluetooth yang terbatas, hanya beberapa meter. Serangan harus dilakukan secara langsung di lokasi, tidak bisa dari jarak jauh
Meski begitu, ini tetap menjadi peringatan penting bahwa perangkat audio nirkabel bukan sepenuhnya aman dari ancaman siber, terutama jika digunakan dalam konteks sensitif seperti rapat bisnis atau diskusi pribadi.
Sebagai pengguna, kamu bisa mengambil langkah pencegahan berikut Update firmware perangkat audio jika tersedia dari pabrikan, Nonaktifkan Bluetooth saat tidak digunakan, Hindari menyambungkan perangkat Bluetooth di tempat umum tanpa pengawasan, Gunakan perangkat dari brand yang memiliki reputasi baik dalam keamanan siber
Meskipun celah keamanan ini tidak bersifat kritis dan tidak mudah dieksploitasi, temuan ini menyoroti pentingnya kesadaran pengguna terhadap keamanan perangkat Bluetooth, terutama di era di mana TWS dan headset wireless sudah menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari.