Ngejar 40 Bebek yang Terseret Arus Banjir Anggota Linmas Karangligar Ikut Terseret dan Hilang
KBEonline.id – Banjir besar yang merendam Desa Karangligar Telukjambe Barat Karawang Barat kali ini memakan korban. Hendak ngejar 40 bebek yang terseret arus aanjir seorang anggota Linmas ikut terseret dan hilang.
Seorang warga yang juga anggota Perlindungan Masyarakat (Linmas) Desa Karangligar, Kecamatan Telukjambe Barat, Kabupaten Karawang, dilaporkan hilang saat banjir melanda wilayah tersebut, Rabu (9/7/2025).
Baca Juga:Ayah Tiri Biadab di Bekasi Ini Cabuli Anak Selama 2 Tahun, Kabur ke Tasik Ditangkap di Rumah SaudaranyaJembatan Cipamingkis Longsor, Akses Ribuan Warga Cibarusah Lumpuh Total
Korban bernama Amin (60) terakhir terlihat sekitar pukul 06.00 WIB setelah berpamitan kepada keluarganya.
Ia diketahui pergi untuk mencari sekitar 40 ekor bebek peliharaannya yang hanyut terbawa arus banjir akibat luapan Sungai Citarum sejak sehari sebelumnya.
Menurut keterangan petugas Satuan Tugas Penanggulangan Bencana (Satgas PB) BPBD Karawang, Kaming, korban sempat menitipkan sepeda motornya di salah satu rumah warga yang tidak terdampak banjir, kemudian melanjutkan perjalanan dengan berjalan kaki melewati genangan air setinggi dada orang dewasa.
“Pak Amin berjalan melewati kawasan yang cukup dalam. Setelah itu tidak ada yang melihat lagi keberadaannya,” ujarnya.
Seorang warga bernama Odin (51) sempat berbincang singkat dengan korban sebelum hilang. Saat itu, Odin sedang memancing di tepi genangan air.
“Saya tanya, ‘Pak, mau ke mana?’ Dijawab, ‘Mau nyari bebek saya yang hilang, ada 40 ekor.’ Saya sempat khawatir dan bertanya lagi apakah beliau bisa berenang, katanya bisa,” tutur Odin.
Namun tidak lama setelah pertemuan itu, Odin merasa curiga karena korban tak lagi terlihat di jalur yang ia lewati sebelumnya. Padahal jalur tersebut lurus dan tidak memiliki cabang.
Baca Juga:Alhamdulillah, 521 PPPK Karawang Terima SPK, Sekda Aang: ASN Bukan Hanya Status tapi Loyalitas dan IntegritasNormalisasi Belum Tuntas Kabupaten Bekasi Kebanjiran, Bupati Mau Kebut Pembongkaran Bangli di Utara
“Kurang dari 10 menit setelah dia lewat, saya tengok lagi ke arah jalan, tapi sudah nggak kelihatan. Langsung saya laporkan ke warga lainnya,” tambahnya.
Setelah laporan orang hilang diterima, Tim SAR gabungan langsung diterjunkan ke lokasi sekitar pukul 15.00 WIB. Operasi pencarian dipimpin BPBD Karawang dan melibatkan personel dari Polsek Telukjambe Barat, Koramil, Polairud, Babinsa TNI AD, Binmaspol, Muspika kecamatan, aparatur desa, serta warga sekitar.
“Kami menyisir area sekitar saung dan sejumlah titik yang dicurigai, termasuk lokasi tempat warga melihat sebuah karung yang kemungkinan milik korban,” jelas Kaming.