Ramadhan Sananta Hijrah ke Brunei DPMM FC, Siap Hadapi Tantangan Baru di Liga Malaysia

Ramadhan Sananta
Ramadhan Sananta Hijrah ke Brunei DPMM FC, Siap Hadapi Tantangan Baru di Liga Malaysia
0 Komentar

kbeonline.id Ramadhan Sananta resmi menapaki tantangan baru dalam kariernya dengan bergabung bersama klub asal Brunei Darussalam, DPMM FC, untuk menghadapi musim Malaysia Super League 2025-2026.

Kepindahan ini menandai sejarah tersendiri. Sananta menjadi pemain Indonesia pertama yang memperkuat klub Brunei tersebut di kompetisi tertinggi Malaysia. Ia dikontrak selama satu musim dan akan mengisi slot pemain asing ASEAN, sesuai regulasi liga.

Sananta yang dikenal sebagai salah satu penyerang muda potensial Indonesia mengungkapkan bahwa kepindahannya bukan dilandasi pertimbangan materi, melainkan karena keinginan kuat untuk berkembang dan merasakan kompetisi di level berbeda.

Baca Juga:Persita Tangerang Resmi Rekrut Matheus Alves, Tambah Amunisi Asing dari BrasilPersib Bandung Gelar TC di Thailand, Siapkan Diri Hadapi Super League dan Kompetisi Asia

“Saya merasa tertantang untuk bermain di luar negeri. Saya pilih tantangan ini bukan masalah uang, tapi karena kesempatan, dan ini tidak datang dua kali,” ujar pemain asal Sulawesi Selatan tersebut.

Keputusan ini juga mendapat dukungan penuh dari agennya, Gabriel Budi, yang menegaskan bahwa prioritas utama Sananta adalah pengembangan karier jangka panjang.

Menurut Gabriel Budi, Brunei DPMM tengah mencari sosok striker ASEAN yang sesuai dengan kebutuhan pelatih kepala, Jamie. Sananta dinilai cocok dengan gaya permainan yang diusung sang pelatih, terutama dari segi pergerakan, ketajaman, dan semangat muda yang ia bawa.

“Meskipun ada tawaran dengan nilai kontrak lebih tinggi dari klub-klub Liga 1, kami sepakat bahwa pengalaman di luar negeri jauh lebih bernilai untuk perkembangan karier Sananta,” ujar Gabriel.

Kompetisi Malaysia Super League 2025-2026 akan resmi bergulir pada Agustus 2025. Kehadiran Sananta akan menjadi perhatian tersendiri, terutama bagi publik sepak bola Indonesia yang menantikan kiprah striker berusia 21 tahun itu di kancah regional.

DPMM FC sendiri bukan klub asing dalam peta sepak bola Asia Tenggara. Mereka pernah mencicipi persaingan di Liga Singapura dan dikenal memiliki infrastruktur serta program pengembangan pemain yang cukup baik.

Dengan bergabungnya Sananta ke Brunei DPMM, harapan besar disematkan agar ia tidak hanya tampil maksimal di lapangan, tetapi juga bisa menjadi pintu pembuka bagi lebih banyak pemain Indonesia untuk meniti karier di luar negeri.

0 Komentar