Tembok Baru Laskar Sambernyawa! Xandro Schenk Resmi Gabung Persis Solo

Xandro Schenk
Xandro Schenk
0 Komentar

kbeonline.idPERSIS Solo kembali menunjukkan keseriusannya membangun skuat kompetitif untuk menghadapi Super League 2025-2026. Klub kebanggaan warga Solo itu resmi mendatangkan bek tengah asal Belanda, Xandro Schenk, dari klub kasta tertinggi Liga Bulgaria, Septemvri Sofia.

Pemain berusia 31 tahun itu akan menambah kekuatan lini pertahanan Laskar Sambernyawa, sekaligus menjadi rekrutan asing anyar yang diharapkan membawa stabilitas dan pengalaman di jantung pertahanan.

Xandro Schenk bukan nama sembarangan. Ia merupakan jebolan akademi Ajax Amsterdam, salah satu penghasil pemain muda terbaik di dunia. Ia memulai karier profesional bersama Ajax pada 2012 sebelum melanjutkan petualangannya bersama Go Ahead Eagles di Eredivisie, di mana ia bermain selama lima musim.

Baca Juga:Indra Sjafri Soroti Regulasi Pemain Asing Super League: “Perlu Dikaji Lebih Dalam”Jordi Amat Puji Super League: Kompetisinya Ketat dan Menantang!

Bek bertinggi 188 cm ini juga sempat memperkuat FC Twente dan mempersembahkan gelar juara Eerste Divisie 2019, lalu menjalani pengalaman internasionalnya bersama Al-Batin FC di Liga Arab Saudi musim 2020-2021.

Setelah itu, Schenk menyeberang ke Denmark memperkuat Vendsyssel FF, lalu kembali ke Belanda bersama De Graafschap, sebelum akhirnya hijrah ke Bulgaria memperkuat Septemvri Sofia musim lalu. Di klub tersebut, ia tampil dalam 24 pertandingan dengan torehan 4 gol dan 3 assist, kontribusi impresif untuk seorang bek tengah.

Menginjakkan kaki di Indonesia untuk pertama kali, Schenk mengaku antusias dan tak sabar untuk menjalani petualangan barunya bersama PERSIS.

“Tentu saja, saya benar-benar bahagia bisa berada di sini. Indonesia negara yang sangat indah, dengan budaya yang benar-benar baru bagi saya,” ujar Schenk dalam wawancara perdananya bersama media klub.

Ia juga menyebut komunikasi yang baik dengan pelatih dan pihak klub menjadi alasan kuat dirinya menerima pinangan PERSIS Solo.

Meski belum pernah bermain di Indonesia, Schenk merasa siap menghadapi proses adaptasi. Pengalaman bermain di berbagai negara menurutnya membuat ia lebih fleksibel terhadap perubahan iklim, budaya, hingga gaya permainan.

“Saya punya cukup pengalaman bermain di luar negeri. Karena itu, saya terbiasa beradaptasi dengan hal-hal baru. Saya tidak melihat ini sebagai hambatan,” tegasnya.

Baca Juga:Dipertahankan! Pemain Keturunan Belanda-Indonesia Tetap Jadi Bagian Persis SoloPelatih Timnas U‑23 Kritik Regulasi Pemain Muda & Asing di Super League

Schenk datang bukan hanya membawa nama besar dan pengalaman, tapi juga komitmen penuh untuk memperjuangkan kejayaan PERSIS di musim yang akan datang.

0 Komentar