Mulai dari pengenalan jadwal, seragam yang harus dipakai, hingga informasi tentang pembuatan Twibbon pun disampaikan dari awal.
Untuk membuat Twibbon, caranya cukup mudah. Siswa hanya perlu membuka situs Twibbonize.com, lalu login menggunakan akun Google. Setelah itu, mereka tinggal klik link kampanye Twibbon yang biasanya sudah disiapkan oleh panitia. Link ini biasanya dibagikan lewat grup siswa baru atau media sosial resmi sekolah.
Setelah masuk ke halaman kampanye, siswa tinggal klik “Pilih Foto Anda”, lalu unggah foto yang sudah disiapkan dari galeri. Posisi foto bisa disesuaikan agar wajah terlihat jelas.
Baca Juga:Masih Mau Liburan Praktis? Wajib Belanja Dulu di Travel Xperience The Grand Outlet KarawangKoordinasi Pemkab Bekasi Masih Lemah, Nama Sekda Baru Sudah Diajukan ke Jabar, DPRD Berharap Jago Koordinasi
Ada fitur perbesar, perkecil, atau rotasi untuk hasil terbaik. Jika sudah puas, tinggal klik “Unduh” dan Twibbon pun siap dibagikan ke media sosial!
SMAN 4 Karawang jadi salah satu contoh sekolah yang menyambut tren ini dengan totalitas. Di feed Instagram-nya, mereka bukan cuma membagikan link Twibbon siswa baru, tapi juga menyertakan tutorial lengkap langkah demi langkah.
Semua informasi dibuat mudah dimengerti, bahkan untuk siswa yang belum pernah pakai Twibbonize sebelumnya.
Selain memperkenalkan wajah-wajah baru kepada publik, Twibbon ini juga menciptakan rasa kebersamaan. Bayangkan satu sekolah ramai-ramai mengunggah Twibbon dengan desain seragam dan warna senada.
Rasanya seperti pawai digital untuk menyambut tahun ajaran baru, dan itu jadi pengalaman yang sulit dilupakan oleh siswa baru.
Lebih jauh, semangat digitalisasi seperti ini memang sedang gencar diadopsi sekolah-sekolah di Karawang. Dari kegiatan berbasis daring hingga kampanye ramah media sosial, semua diarahkan agar siswa siap menghadapi dunia yang sudah serba digital. MPLS pun tidak lagi sekadar formalitas, tapi juga bagian dari pendidikan karakter dan adaptasi zaman.
Dengan wajah baru MPLS yang lebih ramah, komunikatif, dan melek teknologi, harapannya siswa bisa lebih cepat beradaptasi tanpa tekanan. Masa orientasi bukan lagi hal yang ditakuti, tapi justru dinanti-nanti. Karena di sinilah awal cerita baru mereka dimulai.
Baca Juga:Mie Tarik dan Nasi Bakar dalam Satu Kedai, Kenikmatan Ganda di The Grand Outlet KarawangBikin Gaya Makin Segar dengan Sentuhan Lautan, Intip Koleksi Nautica di The Grand Outlet Karawang!
Twibbon pun akhirnya bukan hanya hiasan. Ia adalah pengantar kisah, penanda hari pertama, dan simbol bangga sebagai bagian dari sekolah baru. Di Karawang, MPLS Ramah tahun ini tidak hanya dikenang dari ruang kelas dan kegiatan lapangan, tapi juga dari feed Instagram, status WhatsApp, dan galeri foto yang penuh warna dan semangat.