KBEonline.id – Pernah nggak kamu perhatikan, banyak serangga seperti ngengat atau laron yang suka banget berkerumun di sekitar lampu waktu malam?
Jadi, kenapa mereka tuh tertarik banget sama cahaya lampu?
Ternyata, serangga punya kebiasaan alami yang disebut fototaksis positif. Artinya, mereka memang suka bergerak ke arah cahaya.
Biasanya sih, serangga pakai cahaya alami seperti bulan dan bintang untuk nentuin arah terbang supaya nggak nyasar.
Baca Juga:Cara Hidup Mahasiswa Rantau: Saatnya Mandiri dan Menjalani Pola Hidup BaruMengapa Indonesia Tidak Bisa Meniru Sistem Pendidikan Finlandia Begitu Saja? Ini Jawabannya!
Masalahnya, lampu buatan kita memancarkan cahaya ke segala arah, beda sama cahaya bulan yang datang dari jauh dan sejajar.
Jadi serangga jadi bingung, dan mereka muter-muter terus di dekat lampu itu.
Ada juga yang bilang, serangga mungkin pikir cahaya lampu itu kayak bunga yang mereka cari karena bunga bisa memantulkan sinar ultraviolet, dan lampu juga kadang mengeluarkan sinar itu sedikit.
Selain itu, serangga kadang terlihat membelakangi sumber cahaya karena mereka pakai cahaya tersebut buat menjaga posisi tubuh supaya terbang stabil.
Serangga menganggap arah cahaya itu “atas” jadi penting banget buat navigasi mereka.
Tapi serangga nggak tertarik ke lampu dari jarak jauh, biasanya mereka baru “tertarik” kalau sudah cukup dekat, misalnya sekitar 10–20 meter sekitar lampu.
Mitos bahwa serangga mendekat ke lampu karena cari panas kini sudah banyak ditinggalkan, sebab kenyataannya serangga lebih tertarik sama pola cahaya untuk navigasi, bukan karena panasnya.
Baca Juga:5 SMA Swasta Favorit di Karawang Barat, Nomor 1 Sudah Diacungi Jempol Oleh Bupati!Kok Bisa? Ini Alasan Air Panas Kadang Beku Lebih Cepat daripada Air Dingin!
Sayangnya, karena bingung sama cahaya buatan, serangga jadi kelelahan muter-muter di sekitar lampu bahkan ada yang sampai mati.
Ini jelas jadi masalah buat mereka yang pengin tetap terbang dengan aman.
Fenomena ini juga bikin kita sadar, kalau pencahayaan buatan manusia ternyata bisa mengganggu cara serangga hidup dan beradaptasi di malam hari.
Makanya penting bagi kita memahami dan mungkin memperbaiki cara kita pakai lampu.
Jadi sekarang kamu tahu kan, serangga nggak sembarangan suka cahaya, tapi itu karena otak dan indra mereka yang kebingungan sama cahaya buatan! Menarik banget kan?
(Vionisya Citra)