KARAWANG, KBEonline.id – Benpica Karawang menargetkan kembali mengukir prestasi dalam gelaran Piala Soeratin U-15 dan U-17 Jawa Barat 2025. Klub yang bermarkas di Kecamatan Kotabaru ini menargetkan bisa membawa pulang gelar juara.
CEO Benpica Karawang, Iyus Suryana mengatakan, target juara diusung dalam kompetisi yang akan kick off pada 1 Agustus (U-17) dan 4 Agustus (U-15) merupakan target yang realistis. Terlebih, Benpica memiliki sejarah yang cukup gemilang dalam Piala Soeratin Jabar di edisi-edisi sebelumnya.
”Kategori U-15 pernah meraih juara dua pada tahun 2017. Sedangkan kategori U-17 berhasil mendapatkan juara tiga di tahun 2018,” ujar Iyus, kepada KBE, Minggu (20/7/2025).
Baca Juga:Gaduh Rekrutmen PT FCC Indonesia, Begini Sikap Tegas Kadisnakertrans Karawang..Kapan Tougen Anki episode 3 sub Indo rilis dan di Mana tempat nontonnya?
”Semoga dengan persiapan yang dijalani tim, kami bisa mewujudkan target juara dan terus melaju ke tingkat nasional,” sambung Iyus.
Koordinator Pelatih, E. Samsudin, menambahkan, untuk merealisasikan target juara, Benpica yang memiliki Dirtek, M. Firdaus dan sekretaris klub, Hasan Basri, telah mempersiapkan tim sejak akhir Juni. Diawali dengan seleksi pemain pada 27 Juni dan latihan rutin yang digelar sejak awal Juli.
”Saat ini tim U-15 yang dilatih M. Muhidin (pelatih kepala), Fajar Febriyanto (asisten), serta tim U-17 yang diarsiteki Firmansyah (pelatih kepala) dan Indra Maulana Yusup Ramdani (asisten), dibantu oleh Riski Bayu (pelatih fisik) dan Munandar (pelatih kiper), rutin menjalani latihan setiap hari di Stadion Mini Anda S Dipura, Kotabaru,” jelas E. Samsudin.
Sekadar informasi, Benpica yang didirikan tokoh sepak bola Karawang, almarhum H. Anda Suhanda, aktif juga membina pemain usia dini dengan wadah Benpica Development. Pembinaan konsisten dilakukan sebagai wujud komitmen untuk terus mencetak pesepak bola berkualitas yang berkontribusi bagi kemajuan sepak bola Karawang, Jawa Barat dan Indonesia.
”Alhamdulillah, Benpica telah melahirkan pemain-pemain yang merumput di Elite Pro Academy (EPA), Liga 2, Liga 1 hingga Timnas Indonesia seperti Basroh Alamsyah, Jujun Junaedi, dan Cahya Supriadi,” kata E. Samsudin. (ayi)