Tanpa Label Spesialis Penalti, Alfharezzi Buffon Buktikan Jadi Penyelamat Tim

Alfharezzi Buffon Buktikan Jadi Penyelamat Tim
Alfharezzi Buffon Buktikan Jadi Penyelamat Tim
0 Komentar

KBEonline.id – Nama Alfharezzi Buffon mencuri perhatian publik sepak bola Tanah Air usai tampil sebagai pahlawan kemenangan Timnas Indonesia U-23 di semifinal Piala AFF U-23 2025. Meski bukan spesialis eksekutor penalti, pemain muda milik Borneo FC itu sukses menjalankan tugas krusial sebagai penendang kedelapan dalam drama adu penalti melawan Thailand.

Laga yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, berakhir imbang di waktu normal, memaksa kedua tim melanjutkan laga ke babak tos-tosan. Buffon menjadi penentu kelolosan Garuda Muda usai mencetak gol penentu dalam adu penalti yang berakhir dengan skor 7-6.

Bukan Penendang Utama, Tapi Tampil Tenang di Momen Krusial

Alfharezzi Buffon mengakui bahwa dirinya sempat diliputi rasa gugup saat berjalan menuju titik penalti. Meski demikian, ia mampu menjaga ketenangan dan fokus penuh saat berhadapan dengan kiper Thailand, Sorawat Phosaman.

Baca Juga:Tak Hanya Incar Trofi, Persija Jakarta Siap Orbitkan Pemain Muda di Super League 2025/2026Isu Transfer Panas! Justin Hubner Diincar Persib dan Bali United, Siapa Lebih Unggul?

Dalam keterangannya usai pertandingan, Buffon mengungkapkan bahwa ia telah menganalisis kebiasaan penjaga gawang lawan sejak awal pertandingan. “Dari awal saya perhatikan kiper mereka sering bergerak ke kiri. Jadi saya putuskan menendang ke arah sebaliknya,” ujar Buffon, dikutip dari Bola.com.

Keberhasilannya menjadi penentu kelolosan tim ke partai final membuat Buffon semakin percaya diri. Meski bukan penendang penalti utama dalam skuad Garuda Muda, ia siap jika kembali dibutuhkan dalam momen serupa di laga-laga berikutnya.

Ambil Alih Tugas Jens Raven yang Absen karena Cedera

Buffon sejatinya tidak disiapkan sebagai algojo penalti. Biasanya, tugas itu diberikan kepada Jens Raven. Namun, situasi berubah setelah Jens mengalami cedera dan tidak bisa tampil dalam babak adu penalti.

“Awalnya saya tidak menyangka akan maju, sempat deg-degan juga. Tapi karena Jens tidak bisa ambil bagian, saya diminta maju dan harus siap,” ujar pemain kelahiran 2005 tersebut yang akrab disapa Ezi.

Keputusan tim pelatih untuk menunjuk Buffon terbukti tepat. Dengan eksekusi yang tenang dan penuh perhitungan, Buffon membawa Indonesia ke partai puncak.

Persiapan Menuju Final Lawan Vietnam

0 Komentar