Angka Kecelakaan Sepeda Motor Terus Meningkat, Ini Penyebabnya dan Ini Solusinya

angka kecelakaan
Data kemenhub angka kecelaan sepeda motor terus meningkat.
0 Komentar

KBEonline.id- Kecelakaan sepeda motor terus meningkat. Karenanya solusi untuk menekan lonjakan kecelakan roda dua itu Yayasan Pijar dan Kemenhub Dorong Regulasi Keselamatan Adaptif. Apa itu?

Tidak kurang dari 30 perwakilan dari 12 kementerian dan membentuk lembaga langkah strategis untuk mendorong penerapan teknologi keselamatan kendaraan roda dua melalui rekomendasi regulasi dan pembentukan gugus tugas lintas K/L

Pentingnya penegakan regulasi untuk keselamatan teknologi keselamatan aktif seperti Anti-Lock System (ABS) yang dinilai dapat menurunkan risiko kecelakan fatal dengan mencegah penguncian roda saat pengereman

Baca Juga:Bukan Sekedar Main, Ini Alasan Kucing Rela Berlarian Kejar-kejaran Cahaya Laser!Keren Banget! Ini Alasan Hewan di Alam Liar Suka ‘Nyamar’ Kayak Barang atau Lingkungan Sekitar

Sebagai Output utama, Road Safety Fellowship 2025 menghasilkan sejumlah rekomendasi kebijakan strategis yang bertujuan untuk mewujudkan ekosistem yang inklusif dan adaptif dalam meningkatkan keselamatan berkendara

Pijar Foundation bekerja sama dengan Kementerian Perhubungan Republik Indonesia dan Lembaga Administrasi Negara (LAN) menyelenggarakan program Road Safety Fellowship 2025 bertema “Mewujudkan Indonesia Emas 2045 melalui Sistem Keselamatan Roda Dua yang Inovatif dan Adaptif” , pada 16 -17 Juli lalu di Hotel Grand Mercure Kemayoran, Jakarta.

Inisiatif ini berfungsi sebagai platform strategis yang mempertemukan lebih dari 30 aparatur sipil negara dari 12 kementerian dan lembaga untuk merumuskan solusi nyata terhadap tinggi jumlah kecelakaan sepeda motor terutama pada kelompok usia produktif demi mencapai visi Indonesia Emas 2045.

“Bonus demografi akan menjadi sia-sia jika generasi produktif meninggal di jalan. Kecelakaan roda dua tak lagi dianggap hal biasa. Tanpa regulasi yang tegas dan sistem keselamatan yang mampu, ini akan menjadi ancaman mematikan bagi masa depan bangsa,” ujar Kepala Lembaga Administrasi Negara (LAN) Dr. Muhammad Taufiq, DEA

Data Kementerian Perhubungan dan Korlantas Polri mencatat pencatatan kecelakaan kendaraan roda dua meningkat dari 50 persen dalam lima tahun terakhir. Sepanjang tahun 2024, tercatat lebih dari 150.000 kasus kecelakaan lalu lintas yang melibatkan kendaraan roda dua, sebanyak 26.893 korban jiwa sebagian besar berasal dari kelompok usia produktif 15 – 24 tahun.

“Data menunjukkan ada tiga korban jiwa setiap jam akibat kecelakaan jalan. Ini bukan sekadar angka, ini adalah peringatan bahwa tanpa intervensi kebijakan yang kuat, Indonesia bisa kehilangan aset terpentingnya untuk menuju Indonesia Emas 2045,” tegas Cazadira F. Tamzil, Executive Director Pijar Foundation.

0 Komentar