Om Zein menegaskan pentingnya konsistensi acara semacam ini agar bisa menjadi wadah berkelanjutan bagi masyarakat desa hutan untuk meningkatkan taraf hidup mereka tanpa harus merusak alam.
“Kami berharap kegiatan ini bisa terus dilaksanakan secara rutin dan terukur. Tujuan akhirnya jelas: hutan lestari, masyarakat sejahtera,” ujar Om Zein.
Pasar Pasisian Leuweung bukan hanya bazar atau gelaran budaya, tapi juga simbol sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan alam—bahwa ekonomi lokal bisa tumbuh tanpa harus menebang harapan dari akar-akar pohon jati. (Bbs/riz)