Operasi Patuh Lodaya 2025 di Karawang, Satlantas Berhasil Jaring 2.857 Pelanggar Lalu Lintas

Satlantas Polres Karawang
Dengan ini, Polres Karawang berharap akan tercipta budaya berlalu lintas yang lebih baik dan lebih disiplin, demi keselamatan bersama di jalan raya.
0 Komentar

KBEonline.id – Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Karawang mencatat 2.857 pelanggar lalu lintas selama Operasi Patuh Lodaya 2025 yang berlangsung dari tanggal 14 hingga 27 Juli 2025.

Penindakan dilakukan di berbagai titik rawan pelanggaran di wilayah Kabupaten Karawang. Hal tersebut dalam rangka menciptakan situasi lalu lintas yang aman, tertib, dan lancar Polres Karawang melalui Kasat Lantas di AKP Abdurrohman Hidayat, telah sukses melaksanakan Operasi Patuh Lodaya 2025 yang berlangsung dari tanggal 14 hingga 27 Juli 2025.

Kapolres Karawang, AKBP Fiki N Ardiansyah melalui Kasi Humas, Ipda Cep Wildan mengatakan, petugas menindak sebanyak 2.857 pelanggar lalu lintas, terdiri dari 632 pengendara sepeda motor (R2) dan 148 pengendara mobil (R4) yang ditilang. Selain itu, 2.077 pengendara diberikan teguran simpatik. Pelanggaran yang paling menonjol adalah tidak menggunakan helm SNI sebanyak 367 kasus, serta tidak mengenakan sabuk keselamatan sebanyak 147 kasus.

Baca Juga:Jawab Krisis Ruang Kelas, Unsika Resmi Groundbreaking Gedung Kuliah TerpaduResmi Menjabat Dewas PD Petrogas Persada Karawang, Agus Rivai: Dewas Siap Lakukan RUPD dan Seleksi Direksi

“Ini merupakan bentuk nyata dari komitmen, dalam mewujudkan budaya tertib berlalu lintas di tengah masyarakat. Melalui pendekatan yang humanis dan edukatif,” ujarnya.

Menurut Cep Wildan, Satlantas Polres Karawang menggelar 893 kegiatan bimbingan dan penyuluhan (binluh) secara tatap muka kepada para pelajar, pegawai pabrik, pengguna kendaraan, dan komunitas motor.

Tak hanya itu, penyuluhan juga dilakukan secara masif melalui media cetak dan elektronik dengan total 8.241 kali penayangan. Sementara itu, pesan keselamatan lalu lintas juga disampaikan secara visual dengan penyebaran 16.052 spanduk, stiker, dan billboard di berbagai titik strategis.

“Operasi Patuh Lodaya 2025 di Karawang tidak hanya menitikberatkan pada penindakan, tetapi juga pada upaya preventif dan edukatif. Ini merupakan bagian dari langkah strategis Polres Karawang dalam mewujudkan Karawang sebagai wilayah yang tertib berlalu lintas,” kata Cep Wildan.

Lebih lanjut Cep Wilda, dengan keberhasilan Operasi Patuh Lodaya 2025. Polres Karawang berharap akan tercipta budaya berlalu lintas yang lebih baik dan lebih disiplin, demi keselamatan bersama di jalan raya.

“Kami berharap akan tercipta budaya berlalu lintas yang lebih baik dan lebih disiplin, demi keselamatan bersama di jalan raya,” pungkasnya.

0 Komentar