KBEonline.id – Game horor legendaris Silent Hill akan segera kembali melalui entri terbarunya berjudul Silent Hill f. Menjelang perilisannya dalam beberapa bulan ke depan, cuplikan gameplay perdana dari game ini telah dipamerkan ke publik. Salah satu aspek yang paling menyita perhatian gamer adalah sistem combat-nya yang dinilai menyimpang dari akar seri dan lebih menyerupai gaya permainan soulslike.
Respon gamer pun beragam. Sebagian menilai perubahan ini menyegarkan, sementara lainnya merasa bahwa atmosfer khas Silent Hill justru tergerus. Namun, pihak developer rupanya sudah memprediksi hal ini dan memberikan klarifikasi langsung mengenai arah desain game, khususnya dalam hal sistem pertarungan.
Developer Jelaskan Alasan Hadirkan Elemen Action di Silent Hill f
Dalam wawancara eksklusif bersama GameSpark, Producer Motoi Okamoto dan Director Al Yang mengungkapkan berbagai hal menarik seputar visi pengembangan Silent Hill f. Mereka juga menjelaskan latar belakang di balik keputusan menghadirkan gameplay dengan pendekatan yang lebih dinamis.
Baca Juga:Hati-Hati! Riwayat ChatGPT Ternyata Bisa Muncul di Hasil Pencarian GoogleSilent Hill f Punya Durasi 12 Jam, Pendek Tapi Bikin Merinding!
Motoi Okamoto menyampaikan bahwa sejak awal proses pengembangan, tim sudah merancang game ini agar terasa lebih menghibur dan menghadirkan aksi yang menegangkan. Ia menekankan bahwa meskipun tetap menghormati warisan Silent Hill, pendekatan baru ini bertujuan untuk menjangkau audiens yang lebih luas, termasuk para pemain generasi muda.
- “Memasukkan lebih banyak hiburan dan aksi mendebarkan ke dalam Silent Hill f adalah bagian dari rencana awal kami. Developer NeoBards Entertainment memiliki rekam jejak yang kuat dalam mengembangkan game action, dan hal ini menjadi salah satu alasan kami memilih mereka untuk proyek ini,” jelas Okamoto.
Lebih lanjut, Okamoto menjelaskan bahwa dirinya menyadari Silent Hill bukanlah seri yang dikenal dengan gameplay penuh aksi. Namun, untuk menyegarkan formula lama dan menarik pemain baru, ia merasa perlu menghadirkan elemen yang relevan dengan tren saat ini.
Menurutnya, game action yang menantang tengah digemari oleh banyak gamer muda. Maka dari itu, penambahan sistem pertarungan yang lebih intens dianggap sebagai langkah adaptif yang dapat memperluas jangkauan audiens Silent Hill f, tanpa sepenuhnya melepaskan identitas horor psikologis yang menjadi ciri khas franchise ini.