Profil Klub Super League 2025-2026: Persita Tangerang, Misi Bangkit Sang Pendekar Cisadane

Persita Tangerang
Persita Tangerang
0 Komentar

kbeonline.idPersita Tangerang siap kembali berkiprah di panggung tertinggi sepak bola nasional, BRI Super League 2025-2026, setelah melewati musim yang naik turun di edisi sebelumnya.

Klub berjuluk Pendekar Cisadane ini bertekad bangkit dan menunjukkan konsistensi untuk bersaing di papan atas.

Musim 2024-2025 menjadi fase yang penuh dinamika bagi Persita. Sempat mengejutkan dengan dua kali menembus empat besar klasemen sementara, Persita memperlihatkan potensi besar untuk menembus zona elite.

Baca Juga:APPI Rilis Daftar Klub Penunggak Gaji, Total Tunggakan Capai Rp4,3 MiliarI.League Gagal Dapat Persetujuan FIFA, Larangan Suporter Tandang Masih Berlaku

Namun, performa tak stabil di paruh kedua musim membuat mereka perlahan merosot ke papan tengah. Pada akhirnya, tim asal Tangerang ini finis di peringkat ke-11, dengan rekor 12 kemenangan, 7 hasil imbang, dan 15 kekalahan dari total 34 laga.

Musim lalu juga menjadi perpisahan dengan pelatih asal Brasil, Fabio Lefundes, yang kini melatih Borneo FC. Kursi pelatih kini dipercayakan kepada Carlos Peña, eks arsitek Persija Jakarta.

Persita memilih untuk mempertahankan kerangka utama tim dari musim lalu. Di bawah asuhan Carlos Peña, mereka mengandalkan chemistry yang sudah terbangun demi tampil lebih solid musim ini.

Penjaga Gawang

  • Igor Rodrigues (Portugal) tetap menjadi kiper utama, dibantu Kartika Ajie sebagai pelapis.
  • Tambahan nama seperti Rafi Pamungkas dan Rizwan Haikal memberi kedalaman skuat.

Lini Belakang

  • Komposisi bek tetap tangguh dengan Tamirlan Kozubaev, Javlon Guseynov, Ryuji Utomo, dan kapten Muhammad Toha.
  • Dukungan dari Mario Jardel, Charisma Fathoni, dan Fairuz Ohorella menambah opsi rotasi.

Lini Tengah

  • Persita punya lini tengah variatif, dipimpin oleh Eber Bessa, Bae Sin-yeong, dan Jack Brown.
  • Kehadiran Pablo Ganet dan Tegar Infantrie memberi dinamika kreatif dan mobilitas lebih tinggi.

Lini Depan

  • Kombinasi pemain muda dan asing jadi andalan. Nama-nama seperti Rayco Rodriguez, Matheus Alves, Ahmad Nur Hardianto, serta dua winger muda Yardan Yafi dan Esal Sahrul diharapkan jadi pembeda di lini serang.

Meski belum difavoritkan untuk bersaing dalam perebutan gelar, Persita diprediksi akan tampil lebih stabil. Konsistensi performa dan minimnya perubahan besar dalam skuat menjadi nilai plus. Target realistis adalah menghindari zona degradasi dan bersaing di papan tengah atas klasemen.

0 Komentar