KBEonline.id – Beberapa waktu lalu penemuan mayat wanita di dalam tong (Drum) di Sungai Cisadane, Tanggerang, bikin heboh warga sekitar.
Pelaku pembunuh wanita yang jasadnya ditemukan di dalam tong (drum) mengapung di Sungai Cisadane, Kota Tangerang, masih misterius.
Pihak kepolisian masih terus melakukan penyelidikan terhadap kasus tersebut.
“Masih dalam penyelidikan mohon doa agar segera ke ungkap (pelaku),” ujar Kasie Humas Polres Metro Tangerang Kota, AKP Prapto Laksono, Kamis, 7 Agustus 2025.
Baca Juga:Cara Ambil DANA Kaget untuk Dapatkan Saldo DANA Gratis Rp183.000 ke Dompet Digital Hari Ini 8 Agustus 2025Bupati Bekasi Cetak Gol, Forkopimda Menang atas DPRD di Laga Eksibisi Futsal yang di Gelar Jurnalis
Meski begitu, Polres Metro Tangerang Kota telah berhasil mengautopsi terhadap jenazah seorang perempuan yang ditemukan di dalam tong berwarna biru di aliran Sungai Cisadane, Kota Tangerang, Banten.
Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya, melalui akun Instagram @resmob_pmj, memberikan 7 ciri-ciri fisik korban. Berikut ciri-ciri dari korban:
1. Usia diperkirakan 25-30 tahun
2. Tinggi badan sekitar 160 cm
3. Rambut lurus berwarna hitam
4. Kulit putih
5. Hidung pesek
6. Memiliki tahi lalat kecil di hidung, di atas bibir sebelah kanan, dan di bagian pipi sebelah kanan
7. Menggunakan kawat gigi di bagian atas dan bawah
Hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa korban mengalami tindak kekerasan di hampir seluruh bagian tubuhnya.
Bahkan, hingga menyebabkan sejumlah tulang patah.
Diduga, korban telah meninggal antara tiga hingga empat hari sebelum jasadnya ditemukan dalam kondisi membusuk.
Polisi telah mengamankan beberapa barang bukti, di antaranya tong plastik berwarna biru, pakaian milik korban, serta sehelai sprei.
Hingga saat ini, penyidik masih menyelidiki apakah penyebab kematian korban adalah akibat hantaman benda tumpul atau benda lain.
Baca Juga:[UPDATED!] Kode Redeem Saint Seiya EX Terbaru Agustus 2025Kode Redeem FC Mobile Terbaru Hari Ini 8 Agustus 2025: Buruan Klaim Ada OVR 110 hingga 111 Loh!
Sementara itu, kepolisian tengah mencocokkan ciri-ciri fisik dan DNA korban dengan data keluarga yang sebelumnya melaporkan kehilangan anggota keluarganya.
“Ada tanda-tanda kekerasan itu hampir di seluruh tubuh, baik itu patah tulang maupun kekerasan lain pada tubuh korban,” kata Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Raden Muhammad Jauhari, Senin, 28 Juli 2025.
“Kemudian ada barang bukti di sana kaos pakaian korban kemudian spray dan kebetulan dari mulai perut sampai kaki tidak menggunakan celana dalam atau celana,” sambung Kapolres.
Sebelumnya, warga Kota Tangerang dihebohkan dengan penemuan mayat di dalam drum berwarna biru yang mengapung di Kali Cisadane, pada Minggu, 27 Juli 2025.