Adu Banteng Antara Bus Vs Motor di Kota Banjar, Satu Pengendara Tewas Di Tempat, Diduga Gagal Nyalip

ilustrasi Police Line.
ilustrasi Police Line. (tangkapan layar/pixabay)
0 Komentar

KBEonline.id – Terjadi kecelakaan maut di Jalan Siliwangi, Dusun Randegan 1, Desa Raharja, Kota Banjar. Sebuah bus dan sepeda motor tabrakan pada Sabtu (9/8/2025) malam sekira pukul 21.30 WIB.

Insiden tragis ini merenggut nyawa Maimun (35), seorang pegawai koperasi asal Aceh yang bekerja dan menetap sementara di Kota Banjar.

Korban, yang diketahui sedang dalam perjalanan pulang menuju kontrakannya di wilayah Randegan, mengendarai sepeda motor Yamaha Vixion bernomor polisi Z 3437 DAZ.

Baca Juga:Rayakan Harvetnas, Indomaret Salurkan Bantuan Sembako dan Kursi Roda untuk Veteran di KarawangBurnout Akibat Pekerjaan? Ini Dia Tips dan Cara Mengatasinya

Nasib naas menimpanya ketika motor yang dikendarainya diduga ragu-ragu saat hendak berbelok di jalan tersebut.

Berdasarkan keterangan sejumlah warga dan petugas kepolisian di lokasi, sebuah bus bermerek Mitsubishi FE 349 dengan nomor polisi Z 7003 TA melaju dengan kecepatan tinggi dari arah barat menuju timur.

Saat itulah, motor yang dikendarai Maimun, yang datang dari arah berlawanan (timur ke barat), terlihat ragu-ragu untuk berbelok. Tabrakan hebat pun tak terhindarkan.

“Dentuman keras sekali, saya langsung keluar. Saat sampai di lokasi, korban (Maimun) sudah terkapar di bawah bus dalam kondisi meninggal dunia,” ujar Bahyan, seorang warga sekitar.

Dampak tabrakan yang sangat keras tidak hanya merenggut nyawa Maimun. Rem mendadak yang dilakukan sopir bus, Usup Supriadi, menyebabkan seorang penumpang di dalam bus terlempar.

Penumpang tersebut mengalami luka-luka dan segera dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis lebih lanjut. Evakuasi korban luka dilakukan menggunakan mobil patroli polisi.

“Benar, ada penumpang bus yang terlempar dan mengalami luka. Dia langsung kami bantu dan dilarikan ke rumah sakit,” tambah Bahyan.

Baca Juga:Gembala Bebek di Cikarang Kehilangan Motor, Tiga Pelaku Langsung Dibekuk PolisiLima Komplotan Curanmor Dibekuk, Dua di Antaranya Residivis

Sementara itu, jenazah Maimun yang telah dinyatakan meninggal dunia di tempat kejadian perkara (TKP), dievakuasi menggunakan ambulans menuju Instalasi Pemulasaraan Jenazah (IPJ) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Banjar untuk proses lebih lanjut.

Kasat Lantas Polres Banjar, AKP Firman Hidayat, membenarkan terjadinya insiden berdarah tersebut.

Ia menyatakan bahwa jajarannya telah melakukan langkah awal dengan mengolah TKP untuk mengumpulkan bukti dan keterangan.

“Kami telah melakukan olah TKP awal. Proses investigasi akan kami lanjutkan hari ini untuk mengungkap secara pasti penyebab dan kronologi lengkap kecelakaan ini,” tegas AKP Firman Hidayat saat dikonfirmasi, Minggu (10/8/2025).

0 Komentar