Inilah Sosok Pahlawan Nasional Asal Purwakarta Prof. Mr. Dr. R. Soelaiman Effendi, Jadi Hakim di Batavia

Inilah Sosok Pahlawan Nasional Asal Purwakarta Prof. Mr. Dr. R. Soelaiman Effendi
Sosok Pahlawan Nasional Asal Purwakarta Prof. Mr. Dr. R. Soelaiman Effendi.
0 Komentar

Tahun 1950, Beliau menjadi Anggota Mahkamah Arbitrasi Uni Indonesia Belanda. Pada tanggal 1 Januari 1950 Mahkamah Agung kembali ke Jakarta dan Beliau kembali diangkat menjadi Ketua Mahkamah Agung Republik Indonesia hingga Beliau wafat tahun 1952 dan digantikan oleh Wirjono Prodjodikoro, S.H.

Di samping di bidang yudikatif (peradilan) Beliau pun menyumbangkan tenaga dan pikirannya pada masalah pendidikan dengan ikut aktif sebagai pengajar di Sekolah Tinggi Kepolisian, Mertoyudan, Magelang (1946-1949) dan Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta sebagai Guru Besar serta Dekan Fakultas Hukum Universitas Islam Indonesia.

Artinya Beliau adalah Guru Besar Sekolah Tinggi Kepolisian dan Guru Besar Fakultas Hukum Universitas Gajah Mada.

Baca Juga:Malam Ini Persib vs Manila, Bojan Hodak: Jangan Buat Kesalahan Sedikit PunSinergi Garbatera di Balongan: Cegah DBD dan Upaya Tingkatkan Gizi Balita

Dalam kedudukannya selaku Ketua Mahkamah Agung, Beliaulah pejabat yang melantik dan mengambil sumpah Ir. Soekarno sebagai Presiden RI (1945) dan sebagai Presiden RIS (1950).

Beliau wafat di Jakarta pada tanggal 11 Agustus 1952 dan dimakamkan di Taman Pemakamam Umum Karet Bivak, Jl. Karet Pasar Baru Barat, Kelurahan Karet Tengsin, Kecamatan Tanah Abang, Kota Jakarta Pusat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 10250.

Pada tahun 1965, Pemerintah Republik Indonesia menetapkannya sebagai Pahlawan Nasional (SK. Presiden RI No. 124 Th. 1965 Tgl. 14 Mei 1965).

Nama Beliau diabadikan sebagai sebuah nama jalan, yaitu Jl. Mr. Dr. Kusumaatmadja dari sejak pertigaan Jl. Laks. (L) R.E. Martadinata depan Hotel Kusuma, sepanjang Kaum hingga pertigaan Jl. Jend. Ahmad Yani, Taman Pemakaman Umum Cipaisan, Purwakarta.

Makam para keturunannya ada di Makam Kaum, Purwakarta yang dibeli oleh puteranya Prof. Dr. Zaenal Asikin Kusumaatmadja, S.H. ***

0 Komentar