KARAWANG, KBEonline.id – Gempa bumi mengguncang wilayah Kabupaten Karawang, Jawa Barat, pada Rabu (20/8) pukul 19.55 WIB. Guncangan tersebut menyebabkan kerusakan di sejumlah wilayah, terutama di Kecamatan Tegalwaru, Pangkalan, dan Telukjambe Barat. Meski tidak ada korban jiwa, puluhan rumah dan fasilitas umum mengalami kerusakan ringan hingga sedang.
Kerusakan Terparah di Kecamatan Tegalwaru
Laporan yang diterima dari Satgas BPBD Tegalwaru, Haidar Sholihin, mencatat bahwa Desa Kutalanggeng, Kampung Kopi, dan Desa Kutamaneuh menjadi wilayah paling terdampak.
– Desa Kutalanggeng (Kp. Jungkur RT.12/06): 8 rumah rusak sedang, dihuni oleh 9 KK dan 20 jiwa.
– Kampung Kopi: 3 rumah rusak sedang, 3 KK, 7 jiwa.
– Desa Kutamaneuh (Kp. Lengo): 9 rumah rusak sedang, 10 KK, 22 jiwa.
Total dampak di Tegalwaru:
– Rumah rusak: 14 unit
– KK terdampak: 21
– Jiwa terdampak: 49
Baca Juga:Gempa Susulan Sampai Tujuh Kali, Pekerja Pabrik di Karawang-Bekasi Trauma dan KetakutanBPBD Kabupaten Bekasi Imbau Warga Tenang dan Waspada Pasca Gempa
Meski dampak cukup luas, tidak ada laporan korban luka, jiwa, maupun pengungsian. BPBD bersama aparat desa, Muspika, Polsek, Puskesmas, dan Camat Tegalwaru telah melakukan assessment dan koordinasi di lapangan. Kebutuhan mendesak saat ini mencakup bantuan logistik dan permakanan.
Kecamatan Pangkalan Juga Alami Kerusakan
Satgas PB BPBD Kecamatan Pangkalan, Nurdin Setiawan, melaporkan bahwa gempa juga menyebabkan kerusakan di beberapa titik, khususnya di Desa Ciptasari dan Desa Cintaasih.
-Desa Ciptasari (Dusun Krajan RT.005/002):
– Aula kecamatan dan fasilitas PONED mengalami kerusakan ringan.
– Satu rumah rusak sedang, dihuni oleh 1 KK dan 5 jiwa.
-Desa Cintaasih (Bakan Kadu RT.013/006):
– Dua rumah rusak sedang, dihuni oleh 2 KK dan 6 jiwa.
Total dampak di Pangkalan:
– Rumah rusak: 3 unit
– Fasilitas umum rusak: 2 (PONED dan aula kecamatan)
– KK terdampak: 3
– Jiwa terdampak: 11
Dua rumah yang mengalami rusak sedang di Desa Cintaasih tidak dapat dihuni dan penghuninya mengungsi ke rumah tetangga. BPBD juga melaporkan perlunya bantuan logistik, selimut, alas tidur, dan makanan.
Telukjambe Barat dalam Proses Pendataan
Sementara itu, laporan dari Satgas BPBD Telukjambe Barat, Kaming, menyebutkan bahwa lima rumah mengalami kerusakan akibat gempa:
– 3 rumah di Desa Wanakerta
– 1 rumah di Desa Mulyajaya
– 1 rumah di Desa Parungsari
Detail kerusakan masih dalam proses pendataan lebih lanjut. Namun, BPBD telah turun ke lokasi bersama aparat desa, Muspika, kepolisian, dan tenaga medis untuk melakukan penanganan awal.