kbeonline.id – Persija Jakarta benar-benar serius menatap musim BRI Super League 2025-2026. Target besar Macan Kemayoran jelas: mengakhiri puasa gelar dan kembali mengangkat trofi Liga Indonesia. Ambisi itu dibarengi dengan manuver agresif di bursa transfer, termasuk perekrutan winger asal Brasil, Bruno Tubarao, yang disebut-sebut bakal jadi senjata baru Persija.
Kehadiran Mauricio Souza di kursi pelatih menghadirkan nuansa berbeda. Arsitek asal Brasil itu menjadi otak di balik strategi Persija musim ini, yang penuh sentuhan ala Samba. Tercatat, Macan Kemayoran kini memiliki hingga 10 pemain berlabel binaan sepak bola Brasil. Dengan skuat yang semakin komplet, Persija menegaskan diri sebagai pesaing utama Persib Bandung dalam perebutan gelar juara Super League.
Paling anyar, Persija mendatangkan Bruno Tubarao dari kompetisi Serie A Brasil. Pemain berusia 30 tahun ini berposisi sebagai winger dan dikenal punya kecepatan serta kelincahan saat menusuk dari sisi lapangan. Ia akan menjadi tandem bagi Gustavo Almeida dan Maxxwell di lini depan, membentuk trisula berbahaya yang diharapkan bisa mengangkat produktivitas gol Persija.
Baca Juga:Jens Raven hingga Thom Haye, Naturalisasi ‘Mudik’ ke Liga IndonesiaHead To Head PSBS Biak vs Persik Kediri: Macan Putih Cari Kemenangan Perdana di Super League
Bruno Tubarao langsung mendapat kesempatan menjalani debut ketika Persija menjamu Malut United di pekan ketiga Super League. Menariknya, ia hanya memiliki waktu tiga hari untuk beradaptasi sebelum dimainkan. Meski demikian, penampilan perdananya sudah cukup meninggalkan kesan positif.
Masuk sebagai pemain pengganti dalam situasi sulit—ketika Persija harus bermain dengan 10 orang usai Rio Fahmi diganjar kartu merah—Tubarao justru menunjukkan sisi berbeda dari dirinya. Walau berposisi natural sebagai penyerang sayap, ia disiplin membantu pertahanan dan aktif memutus serangan balik cepat Malut United.
Pelatih Mauricio Souza tak bisa menyembunyikan kepuasannya melihat kiprah sang pemain anyar. Menurutnya, kualitas dan kematangan Tubarao menjadi jaminan ia akan berkontribusi lebih banyak di laga-laga berikutnya.
“Tubarão tiba hari Selasa, jelas dia masih butuh waktu untuk beradaptasi. Tapi debutnya luar biasa karena masuk di situasi tim sedang kalah jumlah. Dia mau berkorban dan mengubah karakteristik permainannya demi tim,” ujar Mauricio, dikutip dari laman resmi klub.