Toyota Eco Youth ke- 13, Generasi Muda Berkontribusi bagi Kelestarian Alam dan Masa Depan yang Lebih Hijau

Tey 13
Toyota Eco Youth ke- 13.
0 Komentar

Rangkaian kegiatan dimulai dengan Kick Off dan sosialisasi, yang membekali peserta dengan metode penyusunan proposal Eco-Project, teknik komunikasi efektif, serta pemahaman isu strategis seperti Circular Economy, Sustainability, Kolaborasi, Pemberdayaan Diri, dan Dekarbonisasi.

Melalui Toyota Environmental Challenge 2050 dan pendekatan Multi-Pathway, kami berkomitmen mewujudkan mobilitas berkelanjutan secara bertahap dan inklusif.

Tidak hanya menyediakan teknologi ramah lingkungan, Toyota juga mengajak masyarakat melalui berbagai inisiatif seperti salah satu contohnya Toyota Eco Youth (TEY) untuk bersama-sama berkontribusi dalam mencapai netralitas karbon.

Baca Juga:Baju dan Tas Korea Impor Kekinian, Temukan Semua di Heelsaddict Galuh Mas!Untuk Pemeliharaan, Kabupaten Bekasi Gunakan Aspal Limbah Campur Plastik, Katanya Lebih Murah 50 Persen

Oleh karena itu, kami sangat mengapresiasi ide-ide kreatif dan inovatif para finalis yang dapat berkontribusi nyata dalam menurunkan emisi karbon dan menjaga lingkungan, ucap Presiden Direktur PT Toyota-Astra Motor (TAM) Hiroyuki Ueda.

Ide – Ide Terbaik Karya Pemenang TEY Ke-13

Penilaian akhir proposal Eco-Project TEY ke-13 dilakukan oleh dewan juri lintas bidang, yaitu Prof. Jatna Supriatna, Ph.D (Akademisi Universitas Indonesia), Zidane Adha (Presiden Green Generation), Didi Kaspi Kasim (Editor in Chief National Geographic Indonesia), dan Nahdiya Maulina (Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kementerian Lingkungan Hidup).

Proposal Eco-Project dinilai berdasarkan orisinalitas, inovasi, identifikasi masalah, latar belakang ide, pelibatan stakeholder, serta pemanfaatan platform digital.

Kriteria tambahan mencakup rencana pelaksanaan, keterlibatan eksternal, dampak sosial-lingkungan yang terukur, dan keberlanjutan program.

Hari ini (25/08), SMA Negeri 1 Matauli Pandan ditetapkan sebagai Pemenang TEY ke-13 dengan proposal Eco-Project terbaik, sekaligus menandai tonggak baru gerakan pelestarian lingkungan di Indonesia.

Mengusung proposal Eco-Project berjudul Pemanfaatan Kandungan Kitosan Pada Limbah Cangkang Kepiting di Kabupaten Tapanuli Tengah dengan Metode Ekstraksi untuk Menghasilkan Energi Listrik sebagai pemenang TEY Ke-13.

SMA Negeri 1 Matauli Pandan menerima hadiah Rp100 juta untuk mendukung kelanjutan proyek.

Baca Juga:Mau Tampil Ganteng dan Rapi? Yuk Ke Barbersmart Galuh Mas Karawang!Rasakan Sensasi Pijat dan Terapi Bekam Profesional di RN Family Refleksi Galuh Mas Karawang

Selain kompetisi utama Eco Project, pada perhelatan kali ini Toyota Eco Youth juga menyelenggarakan Side Competition dengan tema “Toyota Eco Youth Mencari Jurnalis Muda”. Terdapat dua kategori dalam kompetisi ini, yaitu Pop Writing yakni lomba penulisan populer, dan Creative Video, yaitu lomba pembuatan video kreatif.

Side competition ini berhasil menjaring 496 karya tulis dan 159 video dari seluruh Indonesia. Antusiasme yang tinggi ini mencerminkan semangat serta keinginan besar dari para pelajar tingkat SMA/sederajat untuk berpartisipasi dalam Toyota Eco Youth ke-13, melalui bidang yang sesuai dengan minat dan keahlian masing-masing.

0 Komentar