KBEonline.id – Bupati Karawang, Aep Syaepuloh, menyambangi kediaman Mbah Ilem, seorang nenek berusia 100 tahun yang tinggal di gubuk reyot di Kampung Lengkong, Dusun Krajan RT 008 RW 002, Desa Pasirawi, Kecamatan Rawamerta, Sabtu (30/8/2025).
Kunjungan ini merupakan tindak lanjut dari keluhan Mbah Ilem yang sudah lama memimpikan rumah layak huni. Selama puluhan tahun, ia bertahan di rumah sederhana dengan kondisi memprihatinkan—atap rapuh, dinding hampir roboh, dan lantai seadanya.
Kehadiran Bupati Aep disambut hangat warga sekitar. Suasana haru terasa saat keluarga Mbah Ilem menitikkan air mata, tersentuh perhatian langsung dari pemimpin daerah mereka.
Baca Juga:Demo Rusuh di Karawang, Ratusan Massa Kena Gas Air Mata, Puluhan Kena Pentungan, Mahasiswa Kecam PolisiKejari Karawang Peringati Hari Lahir ke-80 dengan Jalan Sehat dan Sunatan Massal
Dalam kesempatan itu, Bupati Aep memastikan rumah Mbah Ilem akan segera diprioritaskan melalui program Rumah Layak Huni (Rulahu) Pemkab Karawang.
“Saya sudah minta agar rumah Mbah Ilem diprioritaskan. Di usianya yang sudah 100 tahun, beliau harus bisa tinggal dengan nyaman dan layak,” ucap Aep sambil merangkul sang nenek.
Tak hanya soal rumah, Mbah Ilem juga mengutarakan harapan sederhana lainnya: memiliki kompor, listrik, serta perabotan dapur sendiri.
Mendengar itu, Bupati Aep berjanji akan membantu mewujudkannya.
“Tadi Mbah Ilem cerita ingin punya perabotan masak sendiri. Insya Allah, semua akan kami bantu supaya beliau bisa hidup lebih tenang,” kata Aep.
Mbah Ilem sendiri mengaku bersyukur meski hidup serba terbatas.
“Alhamdulillah mata masih melihat, telinga masih mendengar, jalan masih bisa. Untuk makan ya kalau ada yang ngasih,” tuturnya.
Bagi keluarga, bantuan ini menjadi jawaban doa panjang mereka.
“Alhamdulillah, mudah-mudahan Allah membalas kebaikan Pak Bupati. Kami hanya bisa berterima kasih,” ujar salah satu anak Mbah Ilem dengan mata berkaca-kaca.
Warga sekitar pun memberikan apresiasi.
“Alhamdulillah, punya pemimpin yang mau mendengar dan hadir langsung. Mbah Ilem memang sudah lama tinggal di gubuk itu,” kata Dadan, tetangga Mbah Ilem.