kbeonline.id – Bhayangkara Presisi Lampung FC mulai menemukan angin segar di awal kompetisi BRI Super League 2025-2026. Setelah melalui tiga laga tanpa kemenangan, The Guardian akhirnya pecah telur dengan meraih kemenangan perdana saat menumbangkan Persis Solo dengan skor 2-0 pada pekan ke-4, Jumat (29/8/2025).
Dua gol Bhayangkara lahir dari kaki Ilija Spasojevic dan Fareed Sadat. Kemenangan itu bukan hanya memberikan tiga poin pertama, tetapi juga mengangkat kembali mental para pemain yang sebelumnya sempat tertekan akibat start lambat di musim baru.
Pelatih Bhayangkara, Paul Munster, mengapresiasi kerja keras timnya namun menegaskan bahwa perjalanan masih panjang. Ia menolak berpuas diri dan ingin skuad asuhannya tetap fokus menghadapi laga demi laga.
Baca Juga:Persib dan Persija Lengkapi Kuota Pemain Asing di Super League 2025-2026Jean-Paul van Gastel & Raka Cahyana Angkat Martabat PSIM Yogyakarta di Super League
“Kami harapkan kemenangan lebih banyak di pertandingan berikutnya. Namun, fokus kamiadalah menatap setiap laga secara bertahap. Game by game,” ujar Munster.
Tantangan Berat Lawan Madura United
Pada pekan ke-5, Bhayangkara akan menghadapi Madura United di Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan, Jumat (12/9/2025). Laga ini diprediksi berlangsung ketat, mengingat kedua tim sama-sama mengoleksi empat poin dari empat pertandingan.
Bhayangkara saat ini bertengger di posisi ke-10 klasemen sementara dengan catatan satu kali menang, satu kali imbang, dan dua kali kalah. Sementara Madura United, yang dikenal dengan julukan Laskar Sape Kerrab, juga meraih hasil identik, tetapi berada di urutan ke-12 karena kalah selisih gol.
Pertemuan ini menjadi kesempatan emas bagi Bhayangkara untuk melanjutkan tren positif sekaligus memperbaiki posisi di papan klasemen. Kemenangan kedua secara beruntun akan semakin mengokohkan kepercayaan diri tim, terutama karena laga tandang ke Madura dikenal tidak pernah mudah.
Misi Bangkit dan Konsistensi
Sejak awal musim, Bhayangkara memang dipandang sebagai tim dengan potensi besar. Kehadiran pemain berpengalaman seperti Ilija Spasojevic, Fareed Sadat, dan beberapa penggawa asing membuat kualitas mereka tidak diragukan. Namun, inkonsistensi di awal musim membuat posisi mereka belum stabil di papan tengah.
Madura United pun bukan lawan enteng. Bermain di kandang sendiri dengan dukungan penuh suporter, mereka pasti ingin memanfaatkan momentum untuk bangkit. Situasi inilah yang membuat laga nanti diperkirakan berlangsung dalam tempo tinggi dengan adu strategi ketat.