KBEonline.id – Susu adalah salah satu minuman tertua dan paling universal yang dikonsumsi manusia. Hampir di setiap negara, susu hadir dalam berbagai bentuk, baik yang berasal dari hewan maupun nabati. Bukan hanya sebagai pelepas dahaga, susu juga dikenal sebagai sumber nutrisi penting yang mendukung kesehatan tubuh, mulai dari pertumbuhan anak-anak hingga pemeliharaan tulang pada usia lanjut.
Namun, dengan begitu banyaknya jenis susu yang tersedia, tidak jarang orang merasa bingung memilih susu mana yang paling sesuai dengan kebutuhan mereka. Untuk itu, mari kita bahas secara lengkap ragam susu dari berbagai sudut dari mulai asal, kandungan, hingga proses pengolahannya.
1. Susu Berdasarkan Sumber Hewan
Jenis susu ini berasal langsung dari hewan penghasilnya. Masing-masing memiliki rasa, kandungan nutrisi, dan kelebihan yang berbeda.
Baca Juga:Cara Mengatasi Laptop Panas Saat dan Setelah Zoom, Cocok untuk Mahasiswa dan Pekerja WFH!Mengulik Khasiat Kencur untuk Suara, Rahasia Tradisional yang Masih Terbukti!
Susu Sapi
Susu sapi adalah jenis yang paling populer di seluruh dunia. Rasanya netral, mudah diolah, dan kaya protein, kalsium, serta vitamin D. Khasiatnya terutama untuk mendukung kesehatan tulang, pertumbuhan otot, dan imunitas tubuh. Namun, kelemahannya terletak pada kandungan laktosa yang cukup tinggi sehingga memicu masalah pencernaan bagi penderita intoleransi laktosa. Selain itu, sebagian orang juga mengalami alergi terhadap protein kasein di dalamnya.
Susu Kambing
Susu kambing memiliki rasa khas yang lebih tajam dan molekul lemak lebih kecil, sehingga sering dianggap lebih mudah dicerna. Kandungan vitamin A, riboflavin, serta asam lemak rantai pendek menjadikannya baik untuk pencernaan. Namun, susu kambing rendah asam folat sehingga jika dikonsumsi sebagai satu-satunya sumber gizi bisa memicu anemia.
Susu Kerbau
Banyak ditemukan di Asia Selatan dan Italia, susu kerbau lebih kental dengan kandungan lemak dan protein yang tinggi. Khasiat utamanya adalah memberikan energi besar dan nutrisi untuk pertumbuhan tulang. Namun, karena lemaknya sangat tinggi, konsumsi berlebihan bisa meningkatkan risiko kolesterol dan penyakit jantung.
Susu Unta
Susu ini populer di Timur Tengah dan Afrika. Kandungan vitamin C dan zat besinya lebih tinggi dibanding susu sapi, serta kadar laktosanya lebih rendah sehingga cocok untuk penderita intoleransi laktosa. Khasiat uniknya adalah membantu mencegah anemia. Namun, susu unta mentah bisa berbahaya karena berpotensi membawa virus MERS, sehingga harus dipastikan sudah melalui proses pasteurisasi.