kbeonline.id – Pendaftaran pemain periode awal musim BRI Super League 2025-2026 resmi ditutup pada Senin (1/9/2025). Seluruh klub peserta telah memanfaatkan jendela transfer untuk memperkuat skuadnya, terutama melalui perekrutan pemain asing.
Pada musim ini, regulasi memungkinkan setiap klub mendaftarkan hingga 11 pemain asing, dengan ketentuan maksimal tujuh pemain bisa tampil bersamaan di lapangan dan sembilan nama diperbolehkan masuk dalam daftar pertandingan. Dari total 18 tim peserta, hanya tiga klub yang sukses melengkapi kuota penuh 11 pemain asing, yakni Arema FC, Persib Bandung, dan Persija Jakarta.
Mayoritas klub lain mendaftarkan 9–10 pemain asing, sementara dua tim, Bali United dan Semen Padang FC, menjadi peserta dengan jumlah paling sedikit, yakni hanya delapan pemain asing hingga paruh musim pertama.
Baca Juga:Jean-Paul van Gastel & Raka Cahyana Angkat Martabat PSIM Yogyakarta di Super LeagueJangan Terlalu Cepat Kritik Pemain Naturalisasi di Super League, Biarkan Mereka Membuktikan
Dominasi Pemain Brasil
Dari total pendaftaran, Brasil kembali menjadi negara penyumbang pemain asing terbanyak. Sebanyak 67 pemain asal Negeri Samba tercatat menghuni skuad klub Super League musim ini. Setelah Brasil, negara lain yang cukup banyak mengirimkan pemain adalah Portugal (15 pemain) dan Belanda (12 pemain).
Tren ini menegaskan bahwa pemain asal Brasil masih menjadi pilihan utama klub-klub Indonesia, terutama di sektor penyerangan. Nama-nama seperti Dalberto Luan (Arema FC), Diego Mauricio (Persebaya Surabaya), hingga Allano Lima (Persija Jakarta) diyakini akan menjadi sorotan publik di musim baru.
Klub dengan Kekuatan Merata
Keberhasilan Persib Bandung dan Persija Jakarta dalam melengkapi kuota pemain asing menegaskan keseriusan mereka untuk bersaing di papan atas. Persib, misalnya, kini memiliki deretan bintang seperti Luciano Guaycochea, Andrew Jung, dan Federico Barba. Sementara Persija masih mengandalkan bomber tajam asal Brasil, Gustavo Almeida dan Allano Lima, ditambah gelandang kreatif asal Jepang, Ryo Matsumura.
Tak hanya dua klub besar tersebut, Arema FC juga tampil impresif dengan melengkapi slot 11 pemain asing. Kehadiran pemain seperti Dalberto, Paulinho Moccelin, hingga Julian Guevara diharapkan mampu mengangkat performa Singo Edan setelah musim lalu yang kurang stabil.
Klub dengan Skuad Terbatas
Di sisi lain, Bali United dan Semen Padang memilih jalan berbeda dengan hanya mendaftarkan delapan pemain asing. Strategi ini membuat mereka lebih mengandalkan kekuatan lokal, terutama pada sektor pertahanan dan lini tengah. Meski begitu, kedua klub tetap optimistis dapat bersaing, setidaknya untuk menembus papan tengah klasemen.