kbeonline.id – Persita Tangerang bakal menjamu PSM Makassar pada pekan kelima BRI Super League 2025-2026. Duel yang digelar di Indomilk Arena, Kamis (11/9/2025), diperkirakan berlangsung ketat karena sejumlah faktor yang membuat kedua tim sama-sama punya motivasi berlipat.
Rekor Pertemuan Jadi Tekanan
Sejak musim 2022-2023, Persita Tangerang memiliki catatan kurang baik saat berjumpa PSM. Dari enam pertemuan terakhir, Pendekar Cisadane hanya mampu meraih satu kemenangan. Empat laga lainnya berakhir untuk kemenangan Juku Eja, sementara satu sisanya imbang. Catatan ini jelas ingin diperbaiki Persita di hadapan pendukungnya.
Sebaliknya, PSM juga ingin mempertahankan dominasinya. Catatan positif atas Persita bisa menjadi modal penting untuk keluar dari periode tanpa kemenangan di awal musim.
Baca Juga:Debut Masih Tertunda, Persib Pastikan Pemulihan Adam Przybek Berjalan PositifMauricio Souza Usulkan Kompetisi U-23 untuk Atasi Minimnya Menit Bermain
Sama-sama Belum Menang Musim Ini
Kedua tim juga punya kesamaan nasib. Hingga pekan keempat, Persita belum sekali pun meraih kemenangan. Mereka kalah dari Persija Jakarta dan Persebaya Surabaya, serta hanya bermain imbang melawan Madura United.
Situasi serupa dialami PSM. Juara Liga 1 musim 2022-2023 itu juga masih paceklik kemenangan. Anak asuh Bernardo Tavares mencatat tiga hasil imbang beruntun melawan Persijap Jepara, Bhayangkara Presisi FC, dan Semen Padang.
Dengan kondisi ini, laga pekan kelima jadi momentum ideal bagi kedua tim untuk mengamankan tiga poin perdana musim ini.
Perubahan Skuad Kedua Tim
Menariknya, Persita dan PSM sempat berduel pada laga uji coba pramusim, 15 Juli 2025, yang berakhir imbang 1-1. Namun, komposisi pemain saat itu berbeda dengan sekarang.
PSM telah mendatangkan beberapa pemain asing anyar seperti Gledson Paixao, Abu Kamara, Jacques Themopele, dan Savio Roberto. Sementara Persita menambah amunisi lewat pemain pinjaman, Zalnaldo dari Persib Bandung dan Dejan Racic dari Bhayangkara Presisi FC.
Kehadiran wajah-wajah baru ini diyakini bakal menambah intensitas laga.
Adu Taktik Pena vs Tavares
Selain soal pemain, partai ini juga menarik karena akan mempertemukan dua pelatih asing, Carlos Pena di kubu Persita dan Bernardo Tavares bersama PSM.
Musim lalu, keduanya sudah dua kali berhadapan ketika Pena masih melatih Persija Jakarta. Hasilnya, Tavares mencatat satu kemenangan dan satu imbang. Catatan tersebut tentu ingin dipatahkan Pena yang kini memimpin Persita.