Pelajar Tenggelam di Kali Cikarang Ditemukan Meninggal Dunia

Pelajar yang Tenggelam di Kali Cikarang Ditemukan Tewas.
Korban tenggelam di Kali Cikarang ditemukan tim SAR gabungan dalam kondisi meninggal dunia pada hari kedua pencarian, Senin (8/9) sekitar pukul 13.35 WIB. --KBEonline--
0 Komentar

BEKASI, KBEonline.id – Pencarian terhadap ASR (14), pelajar yang tenggelam di Kali Cikarang, Desa Karangbaru, Kecamatan Cikarang Utara, berakhir duka. Korban ditemukan tim SAR gabungan dalam kondisi meninggal dunia pada hari kedua pencarian, Senin (8/9) sekitar pukul 13.35 WIB.

Koordinator Unit Siaga SAR Bekasi, Erdi Jatmiko mengungkap korban ditemukan oleh petugas gabungan yang menyusuri Kali Cikarang sekitar pukul 13.35 Wib.

“Kita temukan meninggal dunia dengan jarak radius kurang lebih 680 meter dari titik awal kejadian tenggelam,” ucap Erdi kepada Cikarang Ekspres.

Baca Juga:Perusahaan di Bekasi Minim Laporkan Lowongan Kerja ke Aplikasi Resmi KemnakerDPUPR Karawang Gratiskan Gambar Teknis Rumah Sederhana bagi Masyarakat

Menurutnya, dalam proses pencarian selama dua hari ini, lanjut Erdi, petugas dilapangan disulitkan dengan kondisi arus Kali Cikarang yang cukup deras. Oleh sebab itu, penyisiran harus dilakukan dengan penuh kehati-hatian demi menjaga keselamatan petugas yang menyusuri sungai dengan rubber boat.

“Untuk kendala dilapangan juga banyak sampah dipinggir Kali Cikarang sehingga membuat kita agak kesulitan,” tambahnya.

Dalam operasi pencarian korban tenggelam ini, perugas gabungan sebelumnya menyusuri Kali Cikarang hingga radius 3 kilometer menggunakan jangkar disepanjang aliran Kali Cikarang menuju muara. Selain itu, penyisiran juga dilakukan dengan visual darat sejaui 2 kilometer.

“Korban sudah dievakuasi dan diserahkan kepada pihak keluarga,” terang Erdi.

Sementara itu, Kapolsek Cikarang Utara Kompol Sutrisno mengungkap bahwa keluarga korban menolak untuk dilakukan visum et repertum atau autopsi dan telah menerima peristiwa ini sebagai musibah.

“Dari hasil pengecekan pada tubuh luar korban, sementara tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. Kemudian orangtua korban menolak untuk dilakukan autopsi,” tandas Sutrisno.

Sebelumnya ASR bersama empat temannya B (15), NDN (15), MA (15), dan MAL (15) menuju ke Kali Cikarang untuk memandikan kambing milik B pada Minggu (7/9) pukul 08.00 Wib. Usai memandikam kambing, ASR hendak berenang menyusul keempat temannya yang sudah terlebih dahulu berenang ke seberang Kali Cikarang. Namun ketika menyusul teman-temannya, ASR tenggelam diduga tidak kuat menahan arus Kali Cikarang yang deras. Kemudian salahsatu temannya yang sudah sampai ditepi Kali Cikarang sempat melihat tangan ASR, namun bagian tubuh lainnya sudah tenggelam. (Iky)

0 Komentar