UPI Purwakarta dan UNIKOM Kembangkan Inovasi “Sate Maranggi Kemasan” Lewat Program PKM-K  

UPI Purwakarta dan UNIKOM Kembangkan Inovasi “Sate Maranggi Kemasan” Lewat Program PKM-K  
Inovasi ini lahir dari semangat sekelompok dosen dan mahasiswa yang bergabung dalam program Pengabdian kepada Masyarakat bidang Kewirausahaan (PKM-K), melibatkan dua perguruan tinggi sekaligus, Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Purwakarta dan Universitas Komputer Indonesia (UNIKOM) Bandung.
0 Komentar

KBEonline.id – Di tengah hiruk pikuk aktivitas perkuliahan di Purwakarta, sebuah inovasi kuliner hadir membawa nuansa berbeda. Sate Maranggi, makanan khas yang sudah puluhan tahun menjadi ikon daerah, kini dipoles dengan sentuhan baru yang dikemas secara higienis, praktis, dan mampu bertahan lebih lama. Inovasi ini lahir dari semangat sekelompok dosen dan mahasiswa yang bergabung dalam program Pengabdian kepada Masyarakat bidang Kewirausahaan (PKM-K), melibatkan dua perguruan tinggi sekaligus, Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Purwakarta dan Universitas Komputer Indonesia (UNIKOM) Bandung.

Kegiatan ini bukan sekadar memperkenalkan produk baru, melainkan juga menghadirkan gambaran nyata bagaimana ilmu pengetahuan dan kreativitas mahasiswa bisa diterapkan untuk membangun perekonomian lokal.

Sate Maranggi sudah lama dikenal sebagai sajian kuliner ikonik dari Purwakarta. Aroma bakaran daging yang berpadu dengan bumbu khas menjadikannya menu yang selalu diburu wisatawan. Namun, dalam era modern di mana mobilitas tinggi menjadi bagian dari kehidupan, kuliner tradisional seringkali menghadapi tantangan. Tidak semua orang memiliki waktu untuk duduk di warung sate, apalagi ketika jarak menjadi penghalang.

Baca Juga:3 Rekomendasi Toko Kecantikan dan Kesehatan di Galuh Mas Karawang, Ada Apa Saja, Ya?8 Rekomendasi Fast Food Hits di Galuh Mas Karawang, Dari Burger King hingga Domino's Pizza

Dari situlah muncul ide untuk menghadirkan Sate Maranggi dalam bentuk kemasan. Produk ini dirancang agar tetap mempertahankan cita rasa otentik, tetapi dikemas lebih praktis dan higienis. Inovasi ini bukan hanya memudahkan masyarakat untuk menikmatinya kapan saja, melainkan juga membuka peluang baru bagi pengembangan usaha kuliner lokal.

Uji pasar Sate Maranggi Kemasan berlangsung pada Senin, 8 September 2025 bertempat di kantin Kampus UPI Purwakarta. Dari pukul 08.00 hingga 16.00 WIB, mahasiswa, dosen, hingga staf kampus menjadi responden dalam mencicipi dan menilai produk ini. Mereka tidak hanya mencoba, tetapi juga diminta memberikan penilaian melalui kuesioner mengenai rasa, harga, kemasan, dan minat beli.

Kegiatan ini digerakkan oleh sebuah tim lintas perguruan tinggi. Dari UPI Purwakarta, hadir tiga dosen yakni Dian Permata Sari S.Kom., M.Kom., Suprih Widodo S.Si., M.T., dan Jaka Septiadi M.Kom. Sementara dari UNIKOM Bandung, ada Myrna Dwi Rahmatya S.Kom., M.Kom., serta Mochamad Fajar Wicaksono S.Kom., M.Kom. Mereka tidak berjalan sendiri, melainkan didampingi oleh lima mahasiswa, yaitu Amara Seviany, Ayu Permata Sari, Siti Aminah, Dinda Alya Maghfira, dan Salma Yulianita.

0 Komentar