KBEOnline.id, KARAWANG – PT Bank Central Asia (BCA) Tbk akan merelokasi sekaligus meningkatkan status Kantor Cabang Pembantu (KCP) Ahmad Yani menjadi Kantor Cabang Utama (KCU) di Jalan Interchange, Karawang Barat (Depan Resinda Park Mall) pada 22 September 2025 mendatang.
Langkah ini merupakan bentuk komitmen BCA dalam memperluas jangkauan layanan perbankan dan mendukung pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Karawang.
Bank milik group Djarum itu mulai pembangunanya pada 15 Mei 2024 silam.
BCA Karawang sendiri sudah hadir dengan layanan kantor cabang pembantu (KCP). Yakni, KCP Karawang di Jalan Penatayudha 1 Nomor 37, KCP Cipampek di JalanAhmad Yani Nomor 168, KCP Tuparev (Jalan Tuparev No. 356, KCP Rengasdengkklok,, KCP Kosambi (Jl. Kosambi 1, RT/RW 05/01, Desa Duren, Kecamatan Klari), KCP Galuhmas (Area Streat Festival Ruko No. 1 & 1A), KCP Suryacipta (The Promende, Jalan Suryacipta Utama Kv C1 Unit B1-B2).
Tentang BCA (Maret 2025)
Baca Juga:Nonton Honda DBL, Jawa Barat, Bisa Bawa Pulang Honda BeATMI Al Hayat Karawang 'Disulap' Jadi Sekolah Patra Bahari, Ini Tujuan Pertamina Patra Niaga Regional JBB
BCA merupakan salah satu bank terkemuka di Indonesia yang fokus pada bisnis perbankan transaksi serta menyediakan fasilitas kredit dan solusi keuangan bagi segmen korporasi, komersial, UKM, dan konsumer. Pada akhir Maret 2025, BCA melayani lebih dari 41 juta rekening nasabah dan memproses lebih dari 110 juta transaksi setiap harinya, didukung oleh 1.264 kantor cabang, 19.681 ATM, serta layanan internet & mobile banking dan contact center Halo BCA yang dapat diakses 24 jam.
Kehadiran BCA didukung oleh sejumlah entitas anak yang berfokus pada pembiayaan kendaraan, perbankan syariah, sekuritas, asuransi umum dan jiwa, perbankan digital, pengiriman uang, dan pemodal ventura.
BCA berkomitmen untuk membangun relasi jangka panjang dengan nasabah, mengutamakan kepentingan bersama, dan menciptakan dampak positif pada masyarakat luas. Dengan lebih dari 27.000 karyawan, visi BCA adalah untuk menjadi bank pilihan utama andalan masyarakat yang berperan sebagai pilar penting perekonomian Indonesia. (*)