kbeonline.id – Persis Solo harus kembali kehilangan sosok penting di lini tengah saat menantang Borneo FC Samarinda pada pekan ke-6 BRI Super League 2025-2026. Laga tersebut akan digelar di Stadion Segiri, Senin (22/9/2025) malam.
Kapten tim sekaligus pengatur serangan, Sho Yamamoto, dipastikan absen karena hukuman kartu merah. Pemain asal Jepang itu diusir wasit pada menit ke-70 ketika Persis takluk 0-1 dari Persijap Jepara, Sabtu (13/9/2025) lalu.
Rekor Buruk Kartu Merah
Ini bukan kali pertama Yamamoto mendapat kartu merah musim ini. Sebelumnya, ia juga dikartu merah saat Persis menghadapi Madura United pada pekan perdana (9/8/2025). Artinya, dari lima pertandingan awal musim, sang kapten sudah dua kali harus meninggalkan lapangan lebih cepat.
Baca Juga:Persebaya Tanpa Rivera Hadapi Semen PadangTantangan Persib Membagi Fokus di Super League dan Kompetisi Asia
Kehilangannya terbukti berpengaruh besar. Saat melawan Persijap, Persis yang lebih dulu tertinggal tak mampu bangkit hingga akhirnya menelan kekalahan ketiga musim ini.
Persis Masuk Zona Degradasi
Rentetan hasil buruk membuat tim besutan Leonardo Medina terperosok ke posisi ke-17 klasemen sementara, masuk zona merah degradasi. Kondisi ini jelas menjadi alarm keras bagi Laskar Sambernyawa yang dituntut segera bangkit.
Peran Penting Yamamoto
Sejak bergabung pada November 2023, Yamamoto selalu jadi andalan di lini tengah Persis. Musim lalu (2024-2025), ia mencatatkan 31 penampilan dengan total 2.761 menit bermain, tiga gol, dan enam assist. Hampir semua pertandingan ia jalani penuh selama 90 menit.
Dengan kontrak yang masih berlaku hingga Mei 2027, Yamamoto sebenarnya adalah sosok vital dalam proyek jangka panjang Persis Solo. Namun, absennya di laga kontra Borneo FC bakal jadi ujian berat bagi tim yang sedang berusaha keluar dari papan bawah.