Maulid Nabi Momen Penting Meneladani Akhlak Rasulullah

Pemkab Bekasi menggelar peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H
Pemkab Bekasi menggelar peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H di Masjid Nurul Hikmah, Kompleks Pemkab Bekasi, Sukamahi, Cikarang Pusat, Kamis (18/9/25). --KBE--
0 Komentar

KBEonline.id = Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi menggelar peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H di Masjid Nurul Hikmah, Kompleks Pemkab Bekasi, Sukamahi, Cikarang Pusat, Kamis (18/9/25).

Acara yang menghadirkan penceramah kondang Ustad Tile atau Ust Nur Fadhilah Yusuf ini diikuti oleh jajaran Perangkat Daerah, para Camat se-Kabupaten Bekasi, Forkopimda, para pegawai di lingkungan Pemkab Bekasi serta ratusan jamaah ibu-ibu majelis taklim dari berbagai kecamatan.

Mewakili Bupati Bekasi, Penjabat Sekretaris Daerah (Pj Sekda) Kabupaten Bekasi, Ida Farida, menyampaikan bahwa peringatan Maulid Nabi menjadi momentum penting untuk meneladani akhlak Rasulullah SAW dalam kehidupan sehari-hari, baik dalam menjalankan pemerintahan maupun membangun masyarakat.

Baca Juga:5 HP RAM 8 Penyimpanan 256GB Harga Rp2 Jutaan Terbaik September 2025Pilkades PAW Sisa Masajabatan 2026 Terancam Tidak Digelar

“Maulid Nabi bukan sekadar seremonial, tetapi menjadi pengingat bagi kita semua untuk selalu meneladani sifat-sifat Rasulullah SAW, terutama dalam hal kejujuran, amanah, dan kepedulian terhadap sesama,” ungkapnya.

Ida menambahkan, Maulid Nabi juga menjadi ruang untuk mempererat silaturahmi antara perangkat daerah, tokoh masyarakat, hingga seluruh lapisan warga Kabupaten Bekasi agar tercipta suasana yang harmonis dan religius di tengah pembangunan.

Pj Sekda mengingatkan bahwa Rasulullah SAW bukan hanya seorang pemimpin agama, tetapi juga seorang pedagang, pendidik, sekaligus teladan yang membangun peradaban dengan dasar akhlak mulia. Nilai-nilai keteladanan itulah yang menurutnya relevan dengan kondisi Kabupaten Bekasi saat ini, sebagai daerah industri terbesar se-Asia Tenggara yang tengah menghadapi berbagai tantangan pembangunan.

“Kita membutuhkan nilai-nilai keteladanan Rasulullah sebagai pedoman dalam mengelola pembangunan. Pembangunan fisik memang penting, tetapi membangun jiwa masyarakat dengan akhlak yang mulia, ukhuwah Islamiyah, ukhuwah wathaniyah, dan ukhuwah basyariyah jauh lebih utama,” jelasnya.

Ia menegaskan, Pemkab Bekasi akan terus berupaya menghadirkan kebijakan yang berpihak pada rakyat, seperti penataan ruang publik agar lebih tertib, penguatan infrastruktur pengairan untuk mengantisipasi banjir dan kekeringan, serta normalisasi sungai demi menjaga kelestarian lingkungan. Namun, pembangunan fisik harus dibarengi dengan pembangunan mental dan spiritual masyarakat.

“Mari kita jadikan peringatan Maulid Nabi SAW ini bukan hanya sebagai peringatan, tetapi momentum untuk meneguhkan kembali kecintaan kita kepada Rasulullah. Kita jaga kesederhanaan dalam hidup, memperkuat kepedulian sosial, membangun budaya kerja yang amanah dan profesional, agar Kabupaten Bekasi senantiasa diberkahi Allah SWT,” pungkasnya. (mil)

0 Komentar