King Faisal Specialist Hospital and Research Centre akan Berpartisipasi di KTT C3 Davos of Healthcare Jepang

rs
King Faisal Specialist Hospital and Research Centre (KFSHRC) di Riyadh
0 Komentar

KBEonline.id — King Faisal Specialist Hospital and Research Centre (KFSHRC) telah mengumumkan partisipasinya dalam KTT C3 Davos of Healthcare™ Jepang, yang berlangsung pada 24 September 2025 dengan mengangkat tema “Kolaborasi Tiga Negara: Membangun Keterhubungan Lintas Batas dalam Pelayanan Kesehatan,” yang menyatukan pemimpin global, pembuat kebijakan, investor, dan inovator untuk membangun dialog serta kolaborasi internasional.

Delegasi Inti dari KFSHRC adalah Yang Mulia Dr. Majid Alfayyadh, Penasihat Istana Kerajaan Arab Saudi dan CEO King Faisal Specialist Hospital & Research Centre, yang akan menyampaikan pidato utama berjudul “Visi Raja Faisal untuk Mewujudkan Integrasi Pelayanan Kesehatan & Investasi dalam Infrastruktur Baru untuk Kedokteran Modern.”

Dalam pidatonya, Dr. Alfayyadh akan memaparkan strategi Arab Saudi untuk membangun ekosistem pelayanan kesehatan yang terhubung dan berfokus pada pasien, yang menyoroti inisiatif di bidang kesehatan digital, ekspansi rumah sakit, dan pendidikan kedokteran.

Baca Juga:Grand Final Duta GenRe Karawang 2025 Digelar Oktober, 50 Semifinalis Jalani Seleksi KetatBiadab Larang Muslim Jumatan, Polisi Yahudi Israel Tangkap Khatib Masjid Al Aqsa Syekh Mohammad Sarandah

Ia juga akan membahas bagaimana kemitraan publik-swasta, investasi asing, dan reformasi regulasi membentuk masa depan pelayanan kesehatan Arab Saudi, yang memberikan pemahaman lebih mendalam tentang rencana ambisius serta peluang Arab Saudi untuk melakukan kolaborasi global.

Sebagai bagian dari program ini, pemimpin inspiratif KFSHRC akan terlibat dalam diskusi strategis tentang transformasi pelayanan kesehatan.

Dr. Esam Abdullah Al Banyan, Kepala Pejabat Pendidikan & Pelatihan di KFSHRC, akan berpartisipasi dalam sesi berjudul “Bagaimana AS & Jepang dapat Berkontribusi pada Visi Arab Saudi 2030 di bidang Pelayanan Kesehatan” untuk membahas peluang kolaborasi dalam bioteknologi, robotika, dan perawatan lansia.

Dr. Osama AlSwailem, Wakil Kepala Pejabat Eksekutif (CEO) di KFSHRC, akan bergabung dalam sesi “Mengintegrasikan Data Pelayanan Kesehatan & Genomik ke dalam Model AI untuk Mengidentifikasi Penyakit Langka,” yang berfokus pada pemanfaatan sains data dan pengobatan presisi tingkat lanjut untuk meningkatkan kualitas diagnosis dini dan hasil pengobatan.

Baik Dr. Al Banyan maupun Dr. AlSwailem juga akan menjadi juri pada Startup Showcase, yang semakin menunjukkan dukungan kuat KFSHRC terhadap kewirausahaan di bidang pelayanan kesehatan berbasis inovasi.

0 Komentar