KBEonline.id – Komisi II DPRD Kabupaten Karawang melakukan kunjungan kerja ke PT Jawa Satu Power (JSP) di Kecamatan Cilamaya pada Selasa, (23/9/2025). Perusahaan ini mengelola Pembangkit Listrik Tenaga Gas Uap (PLTGU) Jawa-1, hasil kerja sama dengan Pertamina.
Rombongan dewan dipimpin Ketua Komisi II DPRD Karawang, Mumun Maemunah, bersama sejumlah anggota. Dalam pertemuan tersebut, Komisi II menyoroti potensi pajak dan kontribusi pendapatan daerah yang dapat diberikan oleh perusahaan kepada Kabupaten Karawang, mengingat kantor pusat JSP berada di Jakarta.
Mumun menyampaikan, keberadaan PLTGU Jawa-1 seharusnya membawa dampak ekonomi positif bagi Karawang.
Baca Juga:Pelantikan Pejabat Eselon II Purwakarta Lebih Istinewa, Om Zein Pilih Tengah KebunMau Bikin Tren Out of Frame Makin Mudah dan Lebih Keren, Pake AI dari Galaxy S25 FE
“Jika ke depan Karawang memiliki pelabuhan, akan semakin memudahkan proses distribusi bahan baku, karena sebagian besar kebutuhan JSP dikirim melalui jalur laut,” ujarnya.
PT Jawa Satu Power saat ini memproduksi listrik sebesar 1.780 megawatt melalui turbin berbahan bakar gas. Bahan baku gas didatangkan dari Papua, sementara pasokan listrik yang dihasilkan disalurkan ke masyarakat melalui jaringan PLN.
Mumun berharap industri energi ini dapat mendorong pertumbuhan ekonomi lokal serta memberi manfaat nyata bagi pemerintah daerah.
“Kami ingin memastikan Karawang mendapatkan kontribusi optimal dari keberadaan PLTGU ini,” tegasnya.
Sementara itu, Manager Community Relation PT JSP, Tig Djulianto, menyampaikan paparan mengenai operasional PLTGU Jawa-1 Cilamaya.
Ia juga menjelaskan proses bisnis pembangkitan listrik di Jawa-1 serta berbagai langkah yang diambil perusahaan untuk mematuhi regulasi pemerintah, khususnya terkait aspek lingkungan dan sosial.
“Kami berkomitmen menjadi mitra yang baik bagi masyarakat Cilamaya dan Karawang. Upaya kami diarahkan agar keberadaan PLTGU ini berkontribusi pada peningkatan kesejahteraan warga sekitar,” pungkas Tig.(aufa)