Tidak hanya petani senior, Gelar Teknologi ini juga dihadiri oleh banyak petani muda. Petani millennial memang memiliki ketertarikan yang besar terhadap aplikasi teknologi dalam budidaya. Terlebih di Karawang yang akses terhadap informasi dan teknologi lebih diuntungkan dibanding daerah pertanian lainnya.
Karawang selama ini dikenal sebagai sentra pertanian dan lumbung padi. Namun, wilayah ini juga menyimpan potensi besar untuk pertanian hortikultura. Selain memiliki lahan pertanian yang luas, Karawang ditunjang infrastruktur memadai, dari akses jalan hingga jaringan distribusi, yang memungkinkan produk sayuran sampai ke pasar dalam kondisi segar.
Bagi EWINDO, acara Gelar Teknologi bukan sekadar edukasi, melainkan wujud apresiasi bagi petani yang selama ini menjadi tulang punggung ketahanan pangan. “Hari Tani Nasional ini adalah momen tepat untuk mengingatkan bahwa petani adalah pahlawan pangan kita. Keberhasilan petani adalah buah dari kerjasama semua pihak dan kami berharap Karawang menjadi inspirasi bagi wilayah lain di Indonesia,” tutup Fatkhu. (Siska)