KBEonline.id – Hidup tidak selalu berjalan mulus bagi Ibu Amoy (57), warga Kampung Garokgek Landeuh, Desa Parakan Garokgek, Kecamatan Kiarapedes. Sejak 15 tahun lalu, ia hanya bisa terbaring setelah mengalami kecelakaan saat memetik teh. Penderitaannya kian berat karena sang anak semata wayang, Asep Suhendi, harus menghadapi kebutaan sejak delapan tahun terakhir.
Seakan tak cukup, enam tahun lalu suami yang menjadi tulang punggung keluarga meninggal dunia. Tanpa penghasilan tetap dan dengan kondisi fisik yang serba terbatas, keduanya bertahan hidup dalam keterbatasan yang memprihatinkan.
Kisah ini kemudian sampai ke telinga jajaran Polres Purwakarta. Kapolres AKBP I Dewa Putu Gede Anom Danujaya bersama Ketua Bhayangkari Cabang Purwakarta, Candra Dewa Anom, mengulurkan tangan lewat Polsek Kiarapedes. Dipimpin Kapolsek Ipda Nopian Pirmansyah dan didampingi Ketua Bhayangkari Ranting Kiarapedes, Shinta Nopian, bantuan disalurkan langsung ke rumah Ibu Amoy pada Senin (22/9/2025).
Baca Juga:Sinergi Pendidikan, Latih ABK di Purwakarta Bertani Mandiri & ModernPurwakarta Jadi Pusat Pembinaan Pramuka Ma’arif NU se-Jawa Barat
“Kami hadir membawa amanah dari Bapak Kapolres dan Ibu Ketua Bhayangkari sebagai wujud kepedulian. Harapannya, bantuan ini bisa sedikit meringankan beban Bu Amoy dan keluarga,” tutur Ipda Nopian.
Selain memberikan bantuan, pihak kepolisian juga mengajak masyarakat sekitar untuk lebih peduli terhadap tetangga yang hidup dalam keterbatasan. Kepedulian, sekecil apa pun bentuknya, diyakini dapat memberi arti besar bagi mereka yang tengah berjuang melawan keadaan. (Bbs/riz)