KBEonline.id – Handal Indonesia Motor (HIM), Purwakarta, Jawa Barat, sejak September 2025. Langkah ini menjadi tonggak penting ekspansi Geely di Indonesia sekaligus menegaskan komitmen perusahaan otomotif asal Tiongkok itu dalam mendukung ekosistem kendaraan ramah lingkungan di Tanah Air, Senin (29/9/2025).
Produksi lokal dilakukan melalui sistem knock-down (KD), dimulai dengan perakitan Geely Starray EM-i, yang akan segera disusul oleh model Geely EX5 dan Xingyuan. Kapasitas produksi mencapai 60 unit per hari, sehingga diharapkan dapat mempercepat distribusi kendaraan ke konsumen Indonesia.
“Dengan produksi KD di Purwakarta, kami dapat mempercepat distribusi kendaraan elektrifikasi berkualitas tinggi untuk masyarakat Indonesia. Waktu tunggu lebih singkat, dengan tetap mengedepankan standar global dalam performa, kenyamanan, dan keselamatan,” ujar CEO Geely Auto Indonesia, Wu Chuxing, Senin (29/9/2025).
Baca Juga:Bupati Ingin Latih Anak Muda Jadi Petani Lembur HarepanDari Masjid ke Tanah Suci, Kisah Rodi dan Kepedulian Bupati Aep Syaepuloh yang Menginspirasi
Geely memastikan standar manufaktur global diterapkan di Purwakarta, termasuk platform GEA, baterai Short Blade, dan sistem keselamatan ADAS. Selain itu, proses produksi didukung oleh Geely Manufacturing Enterprise System (GMES) untuk menjaga konsistensi kualitas.
Tak hanya memproduksi kendaraan, Geely juga menyiapkan pelatihan teknis serta transfer pengetahuan bagi tenaga kerja lokal. Perusahaan menilai langkah ini penting untuk memastikan penerapan teknologi canggih berjalan optimal, sekaligus memperkuat rantai pasok otomotif nasional.
Dengan kehadiran produksi lokal, Geely berharap dapat mendorong transformasi menuju mobilitas rendah emisi dan mendukung target dekarbonisasi nasional.
Geely Auto, bagian dari Geely Holding Group yang berbasis di Hangzhou, Tiongkok, saat ini beroperasi di lebih dari 80 negara dan dikenal sebagai salah satu produsen otomotif terbesar di dunia dengan fokus pada inovasi teknologi serta keberlanjutan. (Bbs/riz)