KBEOnline.id – Setelah penangkapan pria berinisial WFT asal Minahasa yang disebut sebagai sosok di balik hacker Bjorka, drama terkait identitas peretas tersebut kembali mencuat. Pasalnya, sebuah akun Instagram dengan nama @bjorkanism muncul dan membuat pernyataan mengejutkan melalui unggahan Instagram Story.
Klaim Masih Bebas
Dalam unggahannya, akun tersebut menyindir penangkapan WFT dengan kalimat:“Kamu pikir (orang yang ditangkap) itu aku? Semua orang memakai namaku, tapi Kamu tidak menyadari kalau aku masih BEBAS, (aku) yang pernah muncul (ke permukaan) di 2022.”
Ungkapan ini sontak memicu perdebatan di media sosial mengenai keaslian sosok Bjorka.
Baca Juga:Selama Ini Diduga Bule, Hacker Bjorka Rupanya Pemuda Asal SulawesiElon Musk Serukan Boikot Netflix, Gara-Gara Kartun “Woke”
Ancam Retas Situs Badan Gizi Nasional
Tidak berhenti di situ, akun ini juga mengunggah tangkapan layar berisi daftar alamat Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di beberapa daerah. SPPG adalah dapur penyedia makanan untuk program Makanan Bergizi Gratis (MBG).
“Halo Badan Gizi,” tulis akun tersebut di unggahan berikutnya, disertai emoji mengacungkan jari tengah.
Menariknya, bio akun ini berbunyi “STOP BEING AN IDIOT” dan menautkan link resmi komin.fo/bjorka, yang kini diarahkan langsung ke akun Instagram @bjorkanism.
Misteri Bjorka Belum Terjawab
Hingga kini belum bisa dipastikan apakah akun tersebut benar-benar dikelola oleh sosok asli Bjorka atau hanya pihak lain yang mengatasnamakan dirinya.
Menurut data publik Instagram, akun ini dibuat pada September 2015, telah lima kali berganti nama, dan kini memiliki 57,7 ribu pengikut.
Sementara itu, WFT yang ditangkap pada 23 September 2025 lalu diketahui memang menggunakan inisial Bjorka dalam sejumlah aksinya. Namun, pihak kepolisian belum berani memastikan apakah ia satu-satunya sosok di balik nama Bjorka atau hanya bagian dari jaringan yang lebih luas.
Kasus ini kembali menegaskan bahwa identitas asli Bjorka masih menjadi misteri besar di dunia siber Indonesia. (*)