Kiper Andalan dari Karawang: Cahya Supriadi Siap Guncang Ronde 4 Piala Dunia 2026

pemain timnas dari karawang
Apakah Cahya akan menjadi pahlawan baru Garuda di laga krusial melawan Arab Saudi dan Irak?. Foto: Saluran Whatsapp TimnasGaruda
0 Komentar

KBEONLINE.ID – Di tengah kesibukan persiapan Timnas Indonesia untuk Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, perhatian tertuju pada seorang pemain muda yang berasal dari tanah subur Karawang yaitu Cahya Supriadi.

Kiper berbakat ini, yang kini menjadi pilar utama Garuda Muda, dianggap sebagai calon kuat pengganti kiper utama Timnas Senior. Bayangkan, seorang anak desa yang berawal dari lapangan berdebu kini berdiri di ambang panggung dunia.

Lalu apakah Cahya akan menjadi pahlawan baru Garuda di pertandingan penting melawan Arab Saudi dan Irak?. Karawang, kota kecil di Jawa Barat yang terkenal dengan industri dan semangat juangnya, telah melahirkan talenta sepak bola unggul Indonesia.

Baca Juga:Eksplor Spot Instagramable Bekasi: Pesona Kopi Nako SummareconMengungkap Rahasia Sukses SMA Kristen Penabur Bekasi: Prestasi Gemilang Siswa Unggulan

Cahya Supriadi bukan hanya sekadar kisah sukses lokal; ia adalah simbol harapan bagi ribuan pemuda Karawang yang bermimpi untuk beraksi di bawah mistar gawang Merah Putih. Dengan penampilan mengesankan di Liga 1 bersama PSIM Yogyakarta, Cahya tidak hanya menjaga gawang, ia juga menjaga harapan bangsa.

Profil Singkat: Dari Bocah Karawang ke Bintang Timnas

Lahir di sebuah desa sederhana di Karawang, Cahya tumbuh dikelilingi oleh aroma sawah dan suara anak-anak yang bermain bola. Sejak kecil, ia bergabung dengan SSB lokal, di mana bakatnya langsung terlihat.

“Dari SSB di Karawang hingga merantau di usia muda,” begitulah kisahnya yang viral di media sosial, menggambarkan perjuangan seorang anak desa yang rela meninggalkan kenyamanan rumah demi mengejar impian di akademi sepak bola nasional.

Karier profesionalnya melesat saat bergabung dengan PSIM Yogyakarta di musim BRI Super League 2025/2026. Di sana, Cahya tampil secara reguler dalam tiga pertandingan awal, mencatatkan clean sheet yang membuatnya dijuluki “Tembok Karawang”.

Prestasinya menarik perhatian pelatih Timnas U-23, di mana ia menjadi kiper utama sepanjang Kualifikasi Piala Asia U-23 2026. Bahkan, di Piala AFF U-23 2025, Cahya mendapatkan pujian dari pelatih Liga Australia atas penyelamatannya yang dramatis saat Indonesia mengalahkan Malaysia.

Mengapa Cahya Layak Dipanggil ke Ronde 4? Potensi Tak Terbantahkan

Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 sangat serius. Timnas Indonesia akan berjuang keras melawan Arab Saudi pada 9 Oktober dan Irak pada 12 Oktober 2025 di Jeddah. Dengan kiper utama seperti Maarten Paes dan Emil Audero yang sudah berpengalaman, pelatih Patrick Kluivert memerlukan pilihan baru, dan Cahya Supriadi adalah solusinya.

0 Komentar