Saat Mall-mall Legendaris di Bekasi Tutup, Borobudur Plaza Jadi Nostalgia, Grand Mall Megah di Masa Lalu

Grand Mall
Grand Mall Bekasi.
0 Komentar

Fenomena ini sejalan dengan data Badan Pusat Statistik (BPS) yang menunjukkan meningkatnya transaksi e-commerce setiap tahun, sementara sektor ritel konvensional terus menurun sejak pandemi.

Tekanan terhadap pusat perbelanjaan di kota-kota satelit seperti Bekasi pun semakin berat. Selain daya beli yang menurun, konsumen kini lebih memilih pengalaman belanja yang cepat, murah, dan praktis sesuatu yang sulit ditandingi oleh mal konvensional yang bergantung pada kunjungan fisik.

Dari Simbol Kemajuan Menjadi Simbol Perubahan

Borobudur Plaza dan Grand Mall pernah menjadi jantung ekonomi dan budaya perkotaan. Kini, keduanya berdiri sebagai monumen perubahan zaman saksi bisu bagaimana ekonomi digital perlahan menggeser kehidupan sosial urban.

Baca Juga:Ribuan Penari Meriahkan Indonesia Menari 2025 di Park Mall Resinda KarawangRibuan Penari Meriahkan Indonesia Menari 2025 di Mall Pakuwon Bekasi Ikut Jadi Tuan Rumah Perdana

Bagi generasi yang tumbuh di era 1990-an dan 2000-an, nama dua mal ini menyimpan kenangan: jalan sore bersama keluarga, foto di depan tangga eskalator, atau belanja pertama dengan uang hasil kerja sendiri. Tapi bagi generasi muda saat ini, nama-nama itu mungkin tak lebih dari cerita masa lalu.

Di tengah rencana pembangunan mal baru dan deretan kafe modern yang bermunculan di pusat kota, dua mal legendaris Bekasi itu mengajarkan satu hal sederhana: bahwa kemegahan bisa memudar, tapi kenangan akan selalu bertahan. (wyd)

0 Komentar