KBEOnlie.id – Tahun 2025 membawa tantangan tersendiri bagi masyarakat di wilayah industri seperti Karawang, Purwakarta, Cikarang, dan Bekasi. Meski sama-sama berada di kawasan industri strategis Jawa Barat, ternyata biaya hidup di empat daerah ini memiliki selisih yang cukup jauh.
Berdasarkan hasil pengumpulan data dari berbagai sumber resmi seperti BPS, Katadata, KarirFair, dan KalderaNews, rata-rata biaya hidup per orang di wilayah tersebut berkisar antara Rp1,4 juta hingga lebih dari Rp15 juta per bulan, tergantung lokasi dan gaya hidup.
1. Karawang: Antara Industri dan Kehidupan yang Masih “Murah”
Kabupaten Karawang dikenal sebagai jantung industri nasional, namun biaya hidup di daerah ini relatif masih “ramah” dibanding kota tetangganya.
Baca Juga:Gawat, Kabel Grounding Jalur Stasiun Cikarang–Tambun Dicuri, Polisi Sebut Kerugian KAI Rp 15 Juta, Bahayanya?Ini 7 Brand HP Terlaris di Tahun 2025 — Siapa Raja Smartphone Indonesia?
Data dari KarirFair menunjukkan, biaya hidup per kapita tahun 2021 sekitar Rp1,24 juta, dan naik menjadi sekitar Rp1,38 juta pada 2024. Untuk tahun 2025, estimasinya berada di kisaran Rp1,5 juta hingga Rp3 juta per bulan.
Harga kos di sekitar kawasan industri mulai dari Rp600 ribu hingga Rp2 juta, tergantung fasilitas dan jarak ke pabrik. Bagi pekerja lajang, biaya makan dan transportasi masih bisa ditekan di bawah Rp2,5 juta per bulan.
Namun untuk keluarga muda, terutama yang tinggal di rumah kontrakan, pengeluaran bisa tembus Rp4 juta–Rp5 juta per bulan.
2. Purwakarta: Tenang dan Lebih Hemat
Purwakarta dikenal sebagai daerah yang seimbang antara industri dan suasana alamnya yang tenang.
Menurut KarirFair (2024), biaya hidup per kapita di Purwakarta mencapai Rp1,56 juta, naik dari Rp1,4 juta di 2021. Jika dihitung total pengeluaran bulanan, warga lajang rata-rata menghabiskan sekitar Rp1,5–Rp2,5 juta per bulan.
Bagi keluarga kecil, biaya bisa naik hingga Rp3 juta–Rp4 juta, tergantung lokasi tempat tinggal. Purwakarta menjadi salah satu wilayah alternatif bagi pekerja industri yang ingin biaya hidup rendah namun masih dekat dengan kawasan industri Cikampek dan Subang.
3. Cikarang: Kawasan Industri Padat, Biaya Hidup Naik Cepat
Cikarang yang masuk wilayah Kabupaten Bekasi menjadi pusat industri terbesar di Asia Tenggara. Kepadatan tenaga kerja dan ekspatriat membuat harga kos dan kebutuhan pokok ikut naik.