KBEOnline.id – Setelah dirilis secara global, Battlefield 6 langsung mencatatkan pencapaian impresif dengan jumlah pemain aktif yang tinggi dan antusiasme komunitas yang meluas. Peningkatan grafis, perombakan sistem kerusakan lingkungan, hingga mekanik pertempuran yang lebih agresif membuat game ini dipuji sebagai salah satu seri Battlefield paling ambisius dari EA dan Battlefield Studios.
Namun di balik penerimaan positif tersebut, gelombang review negatif justru muncul dari dua wilayah besar, yaitu China dan Rusia. Berdasarkan pantauan dari kolom ulasan Steam, mayoritas kritik yang muncul dari kedua negara ini tidak berkaitan dengan gameplay, tetapi fokus pada satu hal yang sangat spesifik: kualitas lokalisasi.
Pemain China Keluhkan Terjemahan Battlefield 6 yang Dinilai Tidak Natural
Komunitas pemain dari China menyebut bahwa translasi bahasa Mandarin di Battlefield 6 terasa kaku dan tidak alami. Beberapa bahkan membandingkannya dengan hasil terjemahan otomatis yang tidak diperiksa ulang secara manual.
Baca Juga:Dulu Terbuka, Sekarang Tidak Lagi? Mengapa Android Jadi Semakin Mirip iOSRumor Rilis Apple Oktober Ini, Lini Mac dan iPad Disebut Siap Diperkuat Chip M5
Keluhan lainnya juga muncul terkait pengisi suara versi Mandarin. Pemain menganggap voice-over terdengar terlalu teatrikal dan tidak sesuai dengan tone militer yang seharusnya tegas dan realistis. Akibatnya, nuansa dialog terasa janggal dan mengurangi immersion saat memainkan mode Campaign maupun misi naratif lainnya.
Banyak komentar yang menyebut bahwa lokalisasi Battlefield 6 versi Mandarin justru terasa lebih buruk dibanding game kompetitor yang juga hadir dengan dukungan bahasa Asia.
Gamer Rusia Kritik EA Karena Hilangkan Dukungan Bahasa Lokal
Jika pemain China mengeluhkan kualitas terjemahan, komunitas pemain Rusia menghadapi situasi yang berbeda. Mereka menemukan bahwa tidak ada opsi bahasa Rusia di Battlefield 6, baik dalam bentuk teks maupun voice-over.
Padahal, seri-seri Battlefield sebelumnya masih menghadirkan opsi lokalisasi untuk wilayah CIS. Absennya bahasa Rusia di seri terbaru ini dianggap sebagai pengabaian terhadap komunitas pemain yang cukup besar di Steam.
Kritik pun meluas ke forum resmi EA dan komunitas Discord maupun Reddit. Banyak pemain Rusia yang meminta EA mengembalikan dukungan bahasa mereka, mengingat Battlefield adalah franchise global dengan basis pemain lintas wilayah.