KBEOnline.id – Lagi Ngirit Tapi Pengen Ngerokok? Nih 5 Rokok Murah di Bawah Rp20 Ribu yang Masih Aman di Kantong.
Awal tahun 2025 jadi masa yang cukup berat bagi perokok di Indonesia. Setelah pemerintah resmi menaikkan tarif cukai hasil tembakau (CHT) hingga rata-rata 10%, harga eceran rokok di pasaran ikut melonjak.
Kebijakan ini dibuat untuk mengendalikan konsumsi tembakau dan melindungi kesehatan masyarakat, tapi di sisi lain membuat sebagian perokok mencari alternatif merek yang lebih terjangkau.
Baca Juga:7 Rahasia Ganteng dan Cantik Alami, Begini Cara Glowing Tanpa Uang Bulanan BoncosWanita Ini Dipaksa Melayani Dukun Cabul Telukjambe 2 Kali dengan Ancaman Dibunuh dan Tubuhnya Dibakar
Meski sebagian besar produk tembakau kini sudah menembus harga Rp25–40 ribu per bungkus, beberapa merek masih bisa ditemukan di bawah Rp20 ribu. Berikut daftar rokok yang masih dianggap “ramah di kantong” namun tetap legal karena memiliki pita cukai resmi.
1. Magnum Kretek – Tetap Murah Meski Terkena Kenaikan Cukai
Magnum Kretek menjadi salah satu merek yang paling banyak dicari oleh perokok hemat. Dengan harga di kisaran Rp18–19 ribu per bungkus, produk ini masih bisa dibilang terjangkau di tengah melonjaknya harga rokok premium.
Rokok produksi PT Gudang Garam Tbk ini masuk kategori Sigaret Kretek Mesin (SKM) dan sudah memiliki pita cukai resmi, artinya peredarannya legal di pasaran.
Magnum dikenal dengan cita rasa kretek yang kuat, namun tidak terlalu tajam di tenggorokan, sehingga digemari kalangan pekerja dan mahasiswa. Banyak warung kecil dan toko ritel masih menjualnya karena permintaannya cukup stabil meski kenaikan cukai sudah berlaku sejak awal 2025.
Konsistensi harga dan ketersediaan produk membuat Magnum Kretek jadi pilihan utama bagi konsumen yang ingin tetap menikmati rokok tanpa harus menguras dompet.
2. Djarum 76 Mangga – Varian Manis yang Masih Dicari Banyak Orang
Merek Djarum 76 Mangga adalah varian unik dari Djarum 76 yang populer karena aroma dan rasa manis khas buah mangga. Harga jualnya di pasaran saat ini berkisar Rp17–18 ribu per bungkus, tergantung wilayah distribusi.