KBEonline.id– Forum Musisi Karawang (FMK) menunjukkan eksistensinya di dunia musik dengan menggelar Silaturahmi Akbar Musisi Karawang, sebuah ajang unjuk karya sekaligus wadah memperkuat solidaritas antarpegiat musik di daerahnya sendiri.
Acara yang dihadiri lebih dari 500 musisi dari berbagai komunitas dan paguyuban musik ini menjadi momentum penting bagi musisi Karawang untuk tampil percaya diri di kota mereka sendiri.
Sebanyak lima komunitas dan empat paguyuban musik ikut memeriahkan kegiatan tersebut dengan penampilan lintas genre dan kolaborasi kreatif di atas panggung.
Baca Juga:Dirus Perumda Ade Zarkasih Ditetapkan Tersangka Penipuan, Kapolres: Kami Sudah Menemukan Bukti yang CukupDPRD: RDP Soal RS Hastien Ditunda karena Dinkes Karawang Belum Siap Paparkan Hasil Audit
Wakil Ketua FMK, Deni Argo, mengatakan bahwa kegiatan ini tidak sekadar ajang kumpul, tetapi juga menjadi ruang promosi bagi musisi lokal.
“Sekitar 85 persen penampil dalam acara ini adalah musisi asli Karawang yang membawakan karya orgisinil mereka sendiri. Ini cara kami untuk menunjukkan bahwa potensi musik Karawang tidak kalah dengan daerah lain. Harapannya, dari sini musisi lokal bisa lebih dikenal secara nasional,” ujar Deni.
Lebih jauh, Deni menyebut, melalui silaturahmi akbar ini, FMK ingin membangun ekosistem musik yang solid dan saling mendukung. Ia menilai, kekuatan utama musisi Karawang bukan hanya pada jumlah, tetapi juga pada semangat kebersamaan yang tinggi.
“Kami ingin para musisi di Karawang saling support, tidak jalan sendiri-sendiri. Kalau kita kompak, industri musik lokal bisa tumbuh besar dan menghasilkan karya yang bisa dibanggakan,” tambahnya.
Sementara itu, perwakilan Himpunan Artis Musisi dan Penyanyi (HAPMI) Karawang, Evi Susanti, turut mengapresiasi langkah FMK yang telah mempertemukan begitu banyak musisi lintas generasi dan genre dalam satu panggung.
“Acara seperti ini harus terus digelorakan. Ini bukti nyata bahwa musisi Karawang punya semangat, punya karya, dan pantas mendapat panggung di tanah sendiri,” tutur Evi.
Evi menegaskan komitmen HAPMI untuk ikut membangun ekosistem musik yang sehat dan berkelanjutan di Karawang. Ia berharap, lewat sinergi antarorganisasi musik, para musisi dan penyanyi lokal tak lagi hanya menjadi penonton di daerah sendiri.
Baca Juga:Emosi di Rapat Dengar Pendapat, LBH akan Laporkan Kadinkes Karawang ke Komisi Disiplin ASNSatpol PP Bongkar Pagar Bangunan Matrial yang Kuasai Bahu Jalan di Perumnas, Pemilik Sadar Langgar Aturan
“Musik bukan sekadar nada dan lirik, tapi juga semangat untuk berkarya dan berbagi. Teruslah bermimpi, teruslah berproses, karena setiap panggung besar atau kecil adalah tempat untuk membuktikan bahwa musisi Karawang bisa bersinar,” kata Evi.